Inilah 3 Siswa MAN 1 Surakarta yang Berlaga di Kompetisi Robotik Nasional 2017
Siswa MAN 1 Surakarta yang berlaga di gelaran Kontes Robotic Nasional di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Banten. (23/11). (foto kemenag) |
BRNews - Siswa MAN 1 Surakarta yang ikut ambil bagian dalam
gelaran Kontes Robotik Nasional yang dilaksanakan di Indonesia
Convention Exhibition (ICE) BSD City, Banten, Selasa – Jum’at (21 –
24/11). MAN 1 Surakarta Raih Juara 1 dalam Kategori Rancang Bangun Mekanika (Discovery robot).
Atas prestasinya tersebut Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Surakarta, mendapat sertifikat, tropi, dan uang pembinaan Rp.22 juta.
Dalam kesempatan ini MAN 1 Surakarta
mengirimkan 1 tim yang terdiri dari Syaifullah Yusuf Ramadhan dan Fatih
Abdullah, siswa kelas 12 IPA 1 Boarding School MAN 1 Surakarta dengan
guru pendamping Purwantoro Eko, yang kesehariaanya selaku guru fisika.
Menurut penanggungjawab Boarding School,
Wardimin, ada dua cabang lomba yang dipertandingkan yaitu rancang
bangun robot dan lomba robot mobile.
“Tim robotik MAN 1 ambil bagian dalam
cabang rancang bangun robot. Untuk persiapan lomba, kami menggandeng
pihak Robotal Surakarta untuk membimbing persiapan siswa. Selama satu
minggu siswa digembleng secara intensif oleh tim Robotal,” kata
Wardimin.
Seperti diketahui, Kontes Robotic
Nasional merupakan salah satu agenda kegiatan dalam International
Islamic Education Expo yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama dan
diikuti oleh lembaga-lembaga pendidikan dibawah Kementerian Agama. Tema
kegiatan tahun ini adalah “Pendidikan Islam Indonesia untuk Perdamaian
Dunia”.
“Selain Kontes Robotic, kegiatan yang
lain adalah seminar internasional, expose karya guru-guru PAI, Apresiasi
Pendidikan Islam dan masih banyak yang lain,” paparnya.
Keikutsertaan siswa MAN 1 Surakarta
dalam gelaran Kontes Robotik merupakan kebanggan tersendiri karena
mereka terpilih setelah melalui proses seleksi yang ketat dari seluruh
Indonesia.
Menurut pelaksana tugas Kepala MAN 1 Surakarta, Slamet Budiono, pencapaian ini patut disyukuri bersama.
“Hal ini sebagai upaya untuk mengangkat
nama MAN 1 dikancah nasional sekaligus menjadi sarana untuk aktualisasi
madrasah. Semoga nama MAN 1 bisa terus berkibar di kancah nasional,”
kata Budiono. (kemenag kota surakarta|mnm).