Jelang Perhelatan MTQ Tingkat Provinsi Jatim, Kemenag Lumajang Gelar Pembinaan

BRNews - Jelang pelaksanaan MTQ Tingkat Propinsi Jawa Timur (Jatim) yang akan diselenggarakan di Kabupaten Pasuruan pada Oktober yang akan datang , Seksi Bimas Islam Kantor Kementerian Agama Kab. Lumajang pada Kamis lalu (28/9) menggelar pembinaan bagi peserta MTQ .

Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor Kemenag Kab. Lumajang diikuti 56 orang terdiri dari peserta MTQ 39 orang ditambah pembina dan pendamping sejumlah 17 Orang.

Kasi Bimas Islam H. M. Mudhofar dalam laporannya menyatakan bahwa pelaksanaan kegiatan ini untuk memberikan pembekalan dalam rangka persiapan mengikuti MTQ di tingkat propinsi yang akan dilaksanakan di Pandaan Kab. Pasuruan yang dimulai 2 Oktober 2017.

Dari pembinaan ini diharapkan peserta secara mental sudah bersiap diri untuk mengikuti MTQ dengan memperoleh prestasi yang terbaik. Selain itu kegiatan ini sebagai ajang silaturahmi bagi para pembina dengan Kepala Kantor Kemenag agar para pembina tetap semangat dalam membina para peserta MTQ.

Selanjutnya Mudhofar mengucapkan selamat berlomba semoga peserta MTQ Lumajang mendapat juara terbaik.

Sedangkan Kepala Kemenag Lumajang H. Muhammad dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada para peserta MTQ yang terus berusaha bersemangat berlatih dalam mendalami al-Qur’an.

Selain itu, ia juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada pendamping dan pelatih yang tetap eksis dalam melatih dan memberikan dukungan serta dorongan dalam mempersiapkan lomba MTQ.

Kepala Kemenag menegaskan, melalui MTQ ini berharap agar Kafilah MTQ Kabupaten Lumajang tidak hanya sekedar untuk turut memeriahkan saja, akan tetapi para Kafilah MTQ Kabupaten Lumajang bisa menjadi suri tauladan bagi generasi muda dan mampu mengembangkan ilmu pengetahuan dan wawasan, baik yang diperoleh dalam pembinaan maupun yang diperoleh dari pengalaman, kepada masyarakat agar bisa memahami dan mengamalkan isi yang terkandung dalam al-qur’an.

Lebih lanjut Muhammad berpesan agar kafilah MTQ Kab. Lumajang bisa menjaga mental, kesehatan, untuk itu jaga makanan, juga kepada para pembina dan pendamping agar bisa mengarahkan para kafilah MTQ untuk bisa menjaga kedisiplinan terutama mengatur waktu istirahat, memberikan dukungan dan semangat juang yang tinggi, agar nantinya bisa tampil maksimal dan bisa meraih juara pertama.

Sebelum mengakhiri sambutannya Muhammad mengucapkan selamat berlomba dan berjuang mudah mudahan bisa memdapat juara sampai ke tingkat nasional dan bisa mendapatkan medali emas. (kemenag|mnm).