Bupati Brebes Dukung Penurunan AKI dan AKB
07 February 2020
angka kematian ibu melahirkan
,
bupati brebes
,
dinas kesehatan brebes
,
kematian abyi
FOTO HUMAS BREBES |
Untuk menurunkan tingginya Angka Kematian
Ibu (AKI) melahirkan dan Angka Kematian Bayi (AKB) yang dilahirkan,
perlu turun tangan semua pihak. Kerja sama lintas sektor yang cantik
harus dibangun sejak dini. Baik berupa pendataan, pengawasan,
pendampingan dan penanganan dari ibu hamil, melahirkan hingga pasca persalinan harus disengkuyung bersama.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Brebes dr Sartono pada Coffe Morning Kesehatan di Pendopo Bupati Brebes, Jumat (7/2/2020).
Dia mengajak untuk saling menjalin kerja
sama yang baik dengan berbagai pihak sesuai dengan bidang tugasnya
masing masing. Semua harus bahu membahu dengan tujuan yang sama yaitu
mencegah terjadinya kembali kematian ibu dan bayi persalinan.
Sartono
membuka diri dengan seluas-seluasnya untuk berkomunikasi bila kedapatan
ibu hamil yang membutuhkan pertolongan dalam persalinan. Bahkan bisa
secara langsung menghubungi nomor seluler pribadinya bila ada
permasalahan yang tidak bisa ditangani jajaranya.
“Bila ada masalah yang
tidak cepat tertangani, silahkan saya dihubungi. Biar saya langsung
turun tangan,” ungkap Sartono dilansir Humas Jateng.
Bupati Brebes Ida Priyanti SE MH
menyambut baik upaya maksimal Kepala Dinas Kesehatan yang perlu
mendapatkan dukungan semua pihak untuk menurunkan AKI dan AKB di
Kabupaten Brebes.
Lewat Coffe Morning, kata Ida, bisa saling
mendeteksi sedini mungkin kendala dan permasalahan apa saja yang terjadi
di masyarakat, seperti persoalan AKI dan AKB sehingga dapat ditangani
secepatnya. Idza menandaskan, penurunan AKI dan AKB menjadi tugas
bersama. Dan ini harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab, agar
kedepan permasalahan AKI dan AKB tidak semakin besar angkanya.
Dalam kesempatan tersebut, bupati
menginstruksikan secara langsung kepada kepala desa, camat, kepala
puskesmas agar dapat turun langsung ke lapangan. Segala permasalahan
yang timbul, apalagi yang bersifat darurat, untuk secepatnya diambil
tindakan.
Kepada seluruh tenaga kesehatan, Ida juga memerintahkan agar
melakukan pelayanan kesehatan yang maksimal kepada seluruh lapisan
masyarakat.
Hadir dalam coffee morning,
camat se Kabupaten Brebes, Kepala BLUD, Kepala Puskesmas, para tenaga
kesehatan di jajaran Dinas kesehatan Kabupaten Brebes dan tamu undangan
lainya. (ulul/hmsj).