MAN 2 Sukabumi Gelar Sosialisasi Madrasah Ramah Anak

BRNews - Keseriusan lembaga pendidikan yang bernaung di bawah Kementerian Agama bukan lagi sekedar isapan jempol belaka. MAN 2 Sukabumi yang juga salah satu lembaga pendidikan di bawah Kemenag terus berupaya meningkatkan mutunya demi memberikan pelayanan terbaik bagi para peserta didiknya.


Semenjak digulirkan gaung Madrasah Ramah Anak (MRA) dan Pendidikan Inklusif di lingkup Kementerian Agama Kabupaten Sukabumi tahun lalu, gerakan nyata  sebagai bentuk ikhtiar mewujudkan MRA terus diupayakan.

Bertempat di ruang aula pertemuan MAN 2 Sukabumi pada Sabtu (03/08), 100 peserta didik dari pengurus osis dan perwakilan pengurus kelas mengikuti acara pengenalan Madrasah Ramah Anak (MRA). Sebagai satuan pendidikan yang memang tidak lagi membimbing para peserta didik yang tidak ingin dianggap sebagai anak kecil lagi ini, memang merupakan suatu tantangan menarik tersendiri.

Sebagai pribadi yang tengah mencari jati dirinya, para pelajar di MAN 2 Sukabumi ini tentu membutuhkan pendekatan dan metoda tersendiri dalam penerapan MRA.

MRA yang merupakan  program untuk mewujudkan kondisi aman, bersih, perduli, sehat dan berbudaya lingkungan hidup , yang mampu menjamin pemenuhan hak anak  dan perlindungan anak dari kekerasan, diskriminasi dan perlakuan salah lainnya di satuan pendidikan.

Dalam pemaparannya, Tim Gugus Kerja MRA Kemenag Kabupaten Sukabumi yang disampaikan oleh Eri Farihah, SPdI dan Iklimawati,SAg memperkenalkan konsep Madrasah Ramah Anak khusus nya pada peserta didik tingkat akhir agar dapat memberikan contoh yang baik dalam penerapan disiplin di madrasah dan memberikan arahan kepada mereka untuk dapat mengembangkan karakter positif dalam kehidupannya sehingga siap membawa dirinya dalam hidup bermasyarakat dan menjadi agen perubahan bagi lingkungannya ketika mengenyam pendidikan di jenjang yang lebih tinggi.

Hal itu sejalan dengan yang diungkapkan Drs. Ibnu Ubaidillah, MA. Wakil Kepala MAN 2 Sukabumi bidang kurikulum dalam sambutannya pada acara yang digagas pada awal bulan Agustus ini, berharap agar dengan adanya sosialisasi MRA ini dapat meminimalisir kekerasan verbal yang mungkin masih terjadi baik di tataran guru maupun siswa. Dan dapat mendesain MRA untuk menuju terciptanya cita peserta didik yang educated, responsible dan piety. Peserta didik yang berpendidikan, tanggung jawab, dan sholeh.


Harapan selanjutnya dengan  kegiatan ini tersosialisasi gerakan hidup menerima segala unsur perbedaan yang terdapat pada lingkungan sekolah. Selain itu harapan akhirnya peserta didik yang berasal dari MA akan berbeda secara karakternya dengan peserta didik lainnya sehigga mampu menjadikan madrasah yang lebih hebat dan bermartabat.

Sementara itu, JFU Pengembangan Kurikulum Kemenag Kabupaten Sukabumi Erwan Hermawan  menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan kelanjutan dari upaya tindak lanjut untuk mendorong RA dan Madrasah di lingkungan Kementerian Agama Kabupaten Sukabumi untuk senantiasa berpartisipasi aktif secara terprogram dan terencana dalam pengembangan MRA baik yang bersifat lokal maupun nasional menuju madrasah hebat madrasah bermartabat. (kemenag jabar). 

Post a Comment for "MAN 2 Sukabumi Gelar Sosialisasi Madrasah Ramah Anak "