BRNews - Wakil Walikota Bandung, H.M. Oded Danial sangat yakin sebagai organisasi
keagamaan maka KKMT telah banyak berkiprah dalam mengembangkan pilar
keagamaan. Namun KKMT belum mampu mengembangkan pilar ekonomi untuk
membangun kesejahteraan anggotanya.
Oded Danial mengungkapkan hal itu saat membuka Workshop Kewirausahaan yang diselenggarakan Kelompok Kerja Majelis Taklim (KKMT) Kota Bandung, Sabtu (11/11/2017) di Hotel Grand Pasundan.
Oded Danial berharap KKMT kota Bandung berkomitmen mengembangkan sektor ekonomi sebagai kekuatan pilar kedua setelah pilar pendidikan keagamaan di masyarakat. Karena KKMT sesungguhnya memiliki potensi besar untuk mengembangkan perekonomian umat.
Langkah pertama, menurut Oded Danial dalam mengembangkan ekonomi berbasis keumatan oleh KKMT adalah melakukan konsolidasi seluruh potensi-potensi ekonomi yang ada pada anggota dan pengurus KKMT.
Selanjutnya KKMT harus melakukan langkah straregis dan skala prioritas dalam pengembangan awal usaha baik itu pembentukan koperasi syariah dan bidang kewirausahaan lainnya.
Karena program ini akan memberikan kontribusi dalam pembangunan ekonomi di kota Bandung, Wakil Walikota akan memberikan dukungan penuh agar KKMT kota Bandung memiliki koperasi syariah yang akan bermanfaat bagi kesejahteraan anggotanya.
Sementara itu, Kepala Kemenag Kota Bandung, Dr. H. Yusuf, M.Pd berharap KKMT akan segera menindaklanjuti bantuan dari Pemkot Kota Bandung.
Bahkan, disamapikan oleh Kepala Kantor Kemenag bahwa salah seorang aghniya di kota Bandung melalui Kepala Kantor Kemenag akan memberikan hibah sebuah tempat di daerah Antapani kota Bandung yang dapat dijadikan sebagai pusat kegiatan ekonomi KKMT baik itu Ruko atau Grosir yang menyediakan barang-barang bagi kebutuhan sehari-hari anggotanya.
Lebih jauh, Yusuf berharap KKMT Kota Bandung memiliki gerai penjualan seperti alfamart dan indomart yakni KKMT Mart. (kemenag|mnm).
Oded Danial mengungkapkan hal itu saat membuka Workshop Kewirausahaan yang diselenggarakan Kelompok Kerja Majelis Taklim (KKMT) Kota Bandung, Sabtu (11/11/2017) di Hotel Grand Pasundan.
Oded Danial berharap KKMT kota Bandung berkomitmen mengembangkan sektor ekonomi sebagai kekuatan pilar kedua setelah pilar pendidikan keagamaan di masyarakat. Karena KKMT sesungguhnya memiliki potensi besar untuk mengembangkan perekonomian umat.
Langkah pertama, menurut Oded Danial dalam mengembangkan ekonomi berbasis keumatan oleh KKMT adalah melakukan konsolidasi seluruh potensi-potensi ekonomi yang ada pada anggota dan pengurus KKMT.
Selanjutnya KKMT harus melakukan langkah straregis dan skala prioritas dalam pengembangan awal usaha baik itu pembentukan koperasi syariah dan bidang kewirausahaan lainnya.
Karena program ini akan memberikan kontribusi dalam pembangunan ekonomi di kota Bandung, Wakil Walikota akan memberikan dukungan penuh agar KKMT kota Bandung memiliki koperasi syariah yang akan bermanfaat bagi kesejahteraan anggotanya.
Sementara itu, Kepala Kemenag Kota Bandung, Dr. H. Yusuf, M.Pd berharap KKMT akan segera menindaklanjuti bantuan dari Pemkot Kota Bandung.
Bahkan, disamapikan oleh Kepala Kantor Kemenag bahwa salah seorang aghniya di kota Bandung melalui Kepala Kantor Kemenag akan memberikan hibah sebuah tempat di daerah Antapani kota Bandung yang dapat dijadikan sebagai pusat kegiatan ekonomi KKMT baik itu Ruko atau Grosir yang menyediakan barang-barang bagi kebutuhan sehari-hari anggotanya.
Lebih jauh, Yusuf berharap KKMT Kota Bandung memiliki gerai penjualan seperti alfamart dan indomart yakni KKMT Mart. (kemenag|mnm).
Post a Comment for "Wakil Walikota Bandung Berharap KKMT Bisa Membangun Kesejahteraan Anggotanya "