BRNews - MTQ XXVII Tingkat Provinsi Jawa Timur Senin malam (2/10) telah dibuka oleh Gubernur Jatim H. Soekarwo. Acara pembukaan MTQ Jatim yang dilaksanakan di Taman Candra Wilwatikta tampak gebyar dan semarak dengan dihadiri ribuan orang yang membanjiri Taman.
Selain dihadiri ribuan warga dan kafilah 38 Kabupaten Kota se JawaTimur, Pembukaan MTQ juga dihadiri tamu-tamu penting dari pemerintah kabko seluruh Jatim. Hadir malam pembukaan MTQ Gubernur dan Wakil Gubernur, Pangdam V Brawijaya, Kapolda dan ketua MUI Jatim, dan para kyai dan ulama sepakat Jatim, Bupati dan Wabup Pasuruan, Kapolres dan Kapolresta Pasuruan, Ketua DPRD Pasuruan, Bupati dan Walikota se Jatim, serta Kepala Kan Kemenag Kab/Ko.
Menurut H.Syamsul Bahri ketua panitia yang juga Kakanwil Kemenag Provinsi Jatim, bahwa peserta MTQ yang berlangsung 2–8 Oktober 2017 diikuti oleh 1682 orang, terdiri dari 1132 peserta dan selebihnya adalah tim official, pembina dan juri. Cabang MTQ XXVII yang dipertandingkan ada 7 cabang yakni tilawah, hifdil Qur’an, tafsir, fahmil Qur’an, sarhil Qur’an, khot dan makalah.
Selanjutnya giliran orang nomor satu di Kab Pasuruan H. Irsyad Yusuf berikan sambutan selamat datang. Dalam sambutannya, Gus Irsyad sapaan akrab Bupati mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Jatim Pakde Karwo yang memberi kepercayaan daerahnya untuk menjadi tuan rumah MTQ XXVII.
Saat mengakhiri sambutannya, beliau berpantun ”Ke Pasuruan beli kopi, kopi diminum bersama Mbak Mi, jangan lupakan MTQ, karena bisa jadi ajang silaturrahmi", “Iwak sepat kleleken belung, sempat gak sempat MTQ harus didukung," tutup Bupati Irsyad dalam sambutannya.
Ada yang menarik perhatian para tamu dan pengunjung ketika Pakde Karwo meminta Gus Ipul (wakil gubernur Jatim) saat diminta berdiri dan diminta menyapa hadirin oleh pak Gubernur berkumis tebal itu. Tak ayal Gus Ipul pun tak menyia-nyiakan perintah gubernurnya. “Tahu maksudnya ?”, kata Pakde Karwo yang disambut suara ‘gerr’ dan tepuk tangan hadirin.
Dalam sambutannya H.Soekarwo membacakan tema MTQ XXVII yakni Memperkokoh Harmoni Sosial Dalam Wadah NKRI. Tema tersebut memberi signal bahwa keberagaman yang tak bisa dipungkiri ini adalah modal bagi terbentuknya persatuan dan kesatuan bangsa dan bukan menjadi pemecah yang saat ini banyak dijadikan cara oleh sebagian orang untuk memecah NKRI.
Mengakhiri pidatonya, beliau meyakini bahwa pelaksanaan MTQ ini dapat menginspirasi kabupaten dan kota lainnya untuk siap menjadi tuan rumah MTQ selanjutnya, karena even ini beliau yakini akan membawa Kab Pasuruan menjadi makmur dan sejahtera, geliat ekonomi kerakyatan mampu bangkit sehingga MTQ ini dapat menjadi cermin bagi terjalinnya ukhuwah Islamiyah, ukhuwah Wathaniah dan ukhuwah Basyariyah, tutup Pak De Karwo. (kemenag jatim).
Post a Comment for "Pak De Karwo Buka MTQ XVII Prvinsi Jawa Timur "