Kelurahan Bengkalis Kota Dinobatkan Sebagai Model Kelurahan Sadar Kerukunan
 |
| Foto Kemenag Riau |
Peresmian tersebut dilakukan oleh Bupati Bengkalis di Wakili Asisten Administrasi Umum H Tengku Zainuddin pada Selasa lalu (3/12/19) dan ditandai penyerahan SK Penetapannya dari Kepala Kantor Wilayah kementerian Agama Provinsi Riau Dr. H. Mahyudin, MA Kepada Lurah Bengkalis Kota bertempat di Gedung Daerah Datuk Laksamana Raja di Laut Bengkalis.
Bupati Bengkalis dalam sambutannya yang dibacakan oleh Asisten Administrasi Umum mengatakan Program desa sadar kerukunan hadir sebagai bentuk realisasi cita-cita semua pihak yang menginginkan kehidupan antara sesama umat beragama tetap rukun, menjaga nilai persatuan dan kesatuan bangsa, potret pemahaman masyarakat dalam komitmen bernegara, yang tidak hanya bersifat simbolik tetapi juga bersifat substansial. Sementara itu Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Bengkalis H. M. Nurnawawi ketika di konfirmasi tim Inmas Kanwil Kemenag Riau mengatakan dipilihnya Kelurahan Bengkalis Kota sebagai Kelurahan Model Sadar Kerukunan Kabupaten Bengkalis karena Bengkalis Kota memiliki 5 Agama, memiliki ragam Suku dan Budaya, ras serta bahasa. Di Kelurahan Bengkalis Kota juga memiliki kedai kopi kerukunan, Kelengteng yang dianut oleh dua agama berjalan rukun, budaya pemakaman, seni barongsai yang disukai oleh semua agama, serta pembauran paguyuban. Hadir dalam acara tersebut Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau, Pembimas Katolik, Pembimas Hindu, Pembimas Budha dan Kasubbag Hukum dan KUB serta unsur Forkopimda, beberapa pejabat eselon di lingkungan Pemkab Bengkalis, kepala kantor Kementerian Agama Bengkalis H. Jumari, ketua umum MKA dan DPH, LAMR Kabupaten Bengkalis, ketua MUI, ketua DDII, ketua BAZNAZ, ketua KNPI dan ketua organisasi kemasyarakatan Kabupaten Bengkalis, para camat se-Kabupaten Bengkalis, para lurah dan kepala desa se-Kabupaten Bengkalis dan undangan lainnya. Selesai acara di gedung Daerah para undangan dibawa menuju ke Kantor Lurah Bengkalis Kota dengan iringan Barongsai dan Kompang untuk selanjutnya membuka selubung nama oleh Asisten Administrasi Umum bersama Kepala kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Riau. (kemenag bengkalis/ulul).