Seorang Ibu Masuk Surga Karena Anaknya Merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW



Prof. Dr. Sayyid Muhammad bin Alawi bin Abbas Al Maliki berkata :

لا أعظم لتفريج الكربات ولا لد فع المهمات ولالشرح الصدر ولا لإ زالة البلاء ولا لدفع الشر ولا لجلب الرزق لا أعظم من ورد الصلاة والسلام علي الرسول صلي الله عليه وسلم.

"Tidak ada cara yg lebih baik dan ampuh untuk mengatasi masalah, menolak musibah, melapangkan hati, menghilangkan kegelisahan, menolak musibah, menutup malapetaka, mendatangkan rezeki, selain memperbanyak sholawat kpd nabi muhammad ﷺ."

Tidak hanya itu, seorang ibu bahagia di alam Barzakh sebab anaknya yang masih hidup menggelar maulid Nabi ﷺ. Syekh Abdulloh bin Isa al-Anshori bercerita :
"Saya punya tetangga seorang wanita sholihah yang punya anak sholeh pula. Ia orang faqir yang tak punya apa-apa kecuali uang 1 dinar (setara emas 4,25 gr) dari hasil ia kerja menganyam. Suatu hari wanita itu meninggal. Maka berkata anaknya tadi :
‘Uang 1 dinar ini adalah jerih payah ibuku dari menganyam, demi Alloh tidak akan aku belanjakan kecuali dalam hal ukhrowi’."

Suatu hari keluarlah anak itu untuk suatu keperluan maka bertemulah ia dengan sekelompok orang yang membaca Al-Qur'an dan merayakan Maulid Nabi Muhammad ﷺ maka ia ikut duduk disitu dan mendengarkan (bacaan maulid hingga selesai). Setelah anak itu tidur menjelang larut malam ia bermimpi seakan-akan kiamat sudah terjadi. Ia mendengar ada orang memanggil-manggil :
"Dimana fulan bin fulan .?"
Suara itu menyebut sekelompok orang dan menggiringnya masuk ke sorga termasuk didalamnya anak tadi.

Selanjutnya terdengar suara :
"Sesungguhnya Alloh swt memberikan sebuah istana bagi masing-masing kalian di sorga."

Kemudian anak itu masuk kesebuah istana yang sangat indah yang penuh dengan bidadari dan para pelayan sorga disetiap pintu, sedangkan didalamnya ada banyak istana yg lebih kecil dari istana sebelumnya. Disa'at anak itu hendak masuk tiba tiba ada suara :
"Istana ini hanya bagi mereka yg mengadakan acara Maulid Nabi Muhammad ﷺ."

Maka ke'esokan harinya anak itu membelanjakan uangnya yang 1 dinar untuk merayakan Maulid Nabi Muhammad ﷺ karena senang dengan mimpi yang dialaminya semalam. Ia kumpulkan orang-orang fakir, mengajak mereka berdzikir, membaca Al-Qur'an dan sholawat Maulid Nabi Muhammad ﷺ. Lalu ia menceritakan mimpinya pada jema'ah yang hadir dan mereka bahagia mendengar cerita mimpi itu. Dan si anak itu kemudian bernadzar akan selalu menggelar acara maulidan selama hidupnya.

Setelah acara selesai anak itu tidur dan bermimpi bertemu Ibunda tercinta mengenakan dandanan yang sangat cantik dihiasi dengan perhiasan sorga yg sangat indah.

Dari tubuh ibunya tercium semerbak aroma sorga. Ia cium tangan ibunya dan ibunya membalas dengan mencium kepalanya sambil berkata :
"Semoga Alloh swt memberikan balasan yang terbaik anakku, telah datang kepadaku seorang malaikat dan memberiku semua perhiasan ini."
Anak itu bertanya :
"Dari mana ibu mendapatkan keagungan ini .?"
Ibunya menjawab :
"Ini karena engkau merayakan Maulid Rosul ﷺ dengan uang 1 dinar yang aku wariskan kepadamu. Ini adalah balasan bagi orang yang mengagungkan Nabinya dan merayakan Maulidnya."

[Targhibul Musytaqin Syarah Nadhom Maulid Barzanji, hal. 4]

أدم الصلاة على النبى محمد
فقبولها   حتما   بغير    تردد

Senantiasalah membaca sholawat atas Nabi Ahmad karena bacaan Sholawat pasti diterima oleh Alloh swt.

Subscribe to receive free email updates: