Penyelenggaraan Haji Harus Penuhi 5W 1H

Foto Kemenag Wonosobo

BRNews.id - Penyelenggaraan ibadah haji harus memenuhi unsur 5W 1H agar publik dan keluarga mengetahui secara jelas, bahwa penyelenggaraan haji oleh Kemenag Wonosobo informasinya mampu diterima dengan baik.

Demikian diungkapkan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Wonosobo, M. Thobiq dalam acara Rapat Kebijakan Penyelenggaraan Ibadah Haji beberapa waktu yang lalu.

Acara yang digelar di RM. Bugisan tersebut dihadiri oleh Kepala Kantor Kemenag Wonosobo, M. Thobiq, Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kantor Kemenag Wonosobo Totok Jumantoro serta diikuti oleh sebanyak 33 peserta yang terdiri dari kepala KUA dan bendahara pengelola se Kabupaten Wonosobo, Kamis 16/5/19.

Transparansi ini, katanya, harus dilakukan di semua agenda baik sebelum, selama hari H, maupun pasca penyelenggaraan ibadah haji tahun 2019. Dengan begitu, maka tidak akan menimbulkan sebuah pertanyaan dan kecurigaan dari publik terkait proses penyelenggaraan ibadah haji yang dilakukan oleh Kantor Kemenag Wonosobo.

Menurutnya, setiap undangan dari Kemenag mengenai pelaksanaan kegiatan haji untuk ditindak lanjuti ulang oleh KUA tidak hanya diteruskan saja. Selain itu, kepala KUA yang sekaligus sebagai ketua penyelengagara manasik di tingkat kecamatan beserta ASN lain sebagai sekretaris, bendahara dan lain-lain harus mampu mengkoordinasikan dengan baik secara lokal di tingkat Kecamatan.

"Termasuk RAB, pelaksanaan kegiatan sampai SPJ harus dikoordinasikan dengan baik. Misalnya manasik maka KUA harus melakukan koordinasi terkait pelaksanaannya dilakukan secara mandiri atau gabung dengan yang lain," bebernya.

Ia menambahkan, dalam melakukan setiap kegiatan paling tidak ada empat standar kerja, yaitu proposal diajukan kepada PPK, jumlah materi dan latihan praktek haji harus berdasarkan materi rombongan, bimbingan haji KUA minimal 45 orang. Apabila kurang maka bisa digabung dengan kecamatan lain serta yang terakhir adalah anggaran harus diajukan kepada panitia haji kabupaten.

"Setiap ada kegiatan dengan para peserta calon haji harus disampaikan secara berulang jika Kepala Kemenag telah berkomitmen dengan KBIH untuk mempersembahkan yang terbaik dalam pelayanan ibadah haji tahun 2019," pungkasnya. (kemenag wonosobo/qq/alfa).