PBNU Beberkan Kenapa Kedaulatan Palestina Harus Terus Dibela
foto kemenag |
Diplomasi kultural
juga dilakukan oleh Nahdlatul Ulama (NU) untuk membela kedaulatan bangsa
Palestina. Hal ini menurut Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama
(PBNU) KH Said Aqil Siroj tidak lain karena bangsa Indonesia juga
mempunyai hutang budi kepada Palestina ketika memproklamirkan
kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.
“Kita bangsa
Indonesia mempunyai hutang budi kepada Palestina karena merekalah negara
yang pertama kali mengakui kemerdekaan Indoensia, setelah itu Mesir
kemudian diikuti oleh bangsa-bangsa lain,” ungkap Kiai Said kepada NU Online sesaat sebelum Aksi 1712 digelar di Monas.
Terkait
Aksi Bela Palestina yang dilaksanakan umat Islam Indonesia di Monas Jakarta, Kiai Said sepenuhnya mendukung karena alasan
kedaulatan sesama bangsa harus dibela. Apalagi Palestina negara pertama
yang mengakui kemerdekaan Indonesia.
Terkait
aksi bela Palestina ini, NU melalui sejumlah kader mudanya telah
melakukan aksi damai di depan Kedubes AS pada Jumat (8/12) lalu di
Jakarta untuk memprotes pernyataan Trump soal Yerusalem.
Kali
ini, Kiai Said juga mempersilakan para warga NU untuk melakukan aksi
damai bersama elemen ormas lain. Namun, Kiai Said mengimbau kepada para
kader NU untuk tidak membawa atribut maupun bendera NU untuk mengajak
kepada ormas lain agar bergerak murni atas nama umat Islam Indonesia.
Aksi
di Monas ini dikomandoi langsung oleh Ketua MUI Pusat yang juga Rais
Aam PBNU KH Ma’ruf Amin dan H Marsudi Syuhud sebagai Ketua Pelaksana
Aksi. (nu online).