190 Orang Cadangan Siap Gantikan Jamaah Haji Kalsel Yang Batal Berangkat

BRNews - Provinasi Kalsel (Kalimantan Selatan) mendapatkan kouta  haji sebanyak 3.831 orang. Dari jumlah tersebut kota Banjarmasin mendapatkan kouta 761 orang. 

"Jumlah tersebut belum mutlak masih bisa berkurang jika ada jamaah haji yang melakukan pengundurun diri untuk berangkat," kata Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Kalsel H. Noor Fahmi saat menyampaikan sambutan pada acara pembukaan manasik haji massal di hotel Aria Barito Banjarmasin, Selasa (04/07/17).
"Jamaah Calon Haji (JCH) di Kalsel tidak perlu khawatir, untuk mengantisipasi atas kekurangan jika terjadi pengunduran diri tersebut, sebab dari 190 jamaah haji cadangan, kita sudah memiliki 142 orang jamaah yang sudah melunasi dan membuat paspor dan siap untuk menggantikan," tambahnya.
Fahmi menerangkan, pengunduran diri bisa terjadi karena beberapa alasan diantaranya karena ada jamaah haji yang sakit, yang hamil, ada juga yang menunda keberangkatan karena mengikut suami atau isterinya yang tertunda atau bahkan ada yang meninggal dunia. 
"Bagi JCH yang berniat melakukan pengunduran diri agar bisa segera mengajukan, paling lambat tanggal 7 Agustus 2017, sehingga dapat segera dilakukan pergantian jamaah sebelum operasional keberangkatan yang rencananya akan dimulai pada tanggal 29 Juli mendatang" katanya.
Selanjutnya Fahmi menjelaskan, untuk proses pergantian jamaah haji yang batal atau mengundurkan diri dapat digantikan oleh jamaah haji cadangan yang sudah melunasi Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) serta sudah membuat paspor dan berdasarkan atas nomor porsinya. 
Diakhir sambutannya, Fahmi berharap kepada semua jamaah haji yang mengikuti kegiatan manasik tersebut agar dapat mengikuti tersebut dengan baik sehingga tujuan yang ingin dicapai untuk menjadikan jamaah haji yang mandiri dalam melaksanakan manasik haji dapat tercapai.
Terkait dengan pelaksanaan kegiatan manasik haji massal, Kepala Kemenag Kota Banjarmasin H. Sofrayani menilai, kegiatan tersebut bermanfaat sebagai bekal atau modal yang memadai bagi jamaah haji dalam melaksanakan ibadah haji ditanah suci nanti. 
"Saya mengharapkan, agar JCH kota Banjarmasin yang akan berangkat tahun ini, agar menyimak dan mencermati, menayakan serta mendiskusikan seluruh materi manasik yang nanti akan diberikan oleh para pembimbing dan instruktur dengan baik," harapnya.
Selanjutnya, berdasarkan jadual pelaksanaan manasik haji JCH kota Banjarmasin, untuk pelaksanaan manasik haji tersebut akan digelar  beberapa kali, dua kali manasik massal tanggal 05 dan 15 Juli dan 8 kali manasik dilaksanakan per kecamatan sejak tanggal 06 sd 13. (kemenag|mnm).

Subscribe to receive free email updates: