Djarot Saiful Hidayat |
BaiturahmanNews - Sejak pertama lahir, pola pendidikan di pondok pesantren diakui
mampu membentuk manusia seutuhnya. Artinya tidak hanya memahami ilmu
agama Islam, tetapi lulusan pesantren mampu berkarya di segala bidang
kehidupan secara mandiri. Inilah yang dikatakan Wakil Gubernur DKI
Jakarta Djarot Saiful Hidayat bahwa pesantren merupakan sistem
pendidikan paling komplit.
Djarot menyampaikan
hal tersebut pada acara peluncuran legalitas Pendidikan Diniyah Formal
(PDF) pada berbagai tingkatan seperti Ula, Wustho, dan Ulya oleh
Kementerian Agama, Senin (1/8) di Pondok Pesantren Minhaajurrasyidin,
Lubang Buaya, Jakarta Timur. Pada kesempatan ini, Kemenag memberikan SK
izin operasional kepada 12 PDF pada tingkat Wustho dan Ulya di seluruh
Indonesia.
Djarot yang hadir bersama beberapa
jajaran pejabat Provinsi DKI Jakarta dan Wali Kota Jakarta Timur
menegaskan bahwa pesantren tidak hanya fokus mengkaji ilmu agama melalui
kitab kuning, tetapi juga mendidik santri berwirausaha dan menghadapi
hidup secara mandiri. Hal ini yang menjadikan lulusan pesantren
mempunyai dasar dan prinsip yang kokoh ketika terjun di tengah
masyarakat.
“Tidak hanya belajar ilmu agama,
tetapi juga belajar hidup, belajar bertoleransi dengan sesama, belajar
saling tolong-menolong satu sama lain, mandiri dan bekerja keras yang
kesemuanya ditujukan untuk meningkatkan akhlak mulia, iman dan taqwa
kepada Allah,” jelas pria asal Blitar ini saat menyampaikan sambutan.
Pendidikan
di pesantren, lanjut Djarot, memungkinkan anak memiliki jiwa
spiritualitas kokoh karena hari demi hari diisi dengan kegiatan positif
dan bermanfaat. Ruang ini tidak akan dimasuki oleh hal-hal dan perilaku
negatif karena santri selalu mengisinya dengan kegiatan keagamaan dan
pembelajaran hidup.
“Maka jangan heran ketika
banyak anak sekarang mudah terjerumus pada perilaku buruk dan negatif
karena terlalu banyak ruang kosong pada dirinya yang menyebabkan jiwanya
juga kosong,” terang Djarot.
Post a Comment for "Kata Wagub DKI: Pesantren adalah Sistem Pendidikan Paling Komplit"