Umat Islam melaksanakan shalat Subuh pada Ahad (17/10/2021) di Masjidil Haram di tengah suasana kekhusuan penuh keimanan.
Pj Asisten Presiden Kepresidenan Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci Dr. Saad Bin Muhammad Al-Mheimeid menegaskan kesiapan menerima jamaah full sehubungan dengan pelonggaran prokes.
Dia menekankan perlunya mengikuti instruksi Kementerian Dalam Negeri tentang tindakan pencegahan COVID-19 yang menyatakan bahwa jamaah tetap diwajibkan memakai masker setiap saat di dalam Masjid.
Ini selain terus mendapatkan izin umrah dan sholat dari aplikasi "Eatmarna" dan "Tawakkalna" dan mengikuti semua tindakan pencegahan Covid-19 untuk memastikan keselamatan semua orang. (saudigazette|azka)
Masjid
sudah menerima sejumlah besar jamaah dan jamaah umrah setelah
Kementerian Dalam Negeri melonggarkan protokol kesehatan Covid-19.
Dalam shalat jamaah itu tak diberlakukan lagi jaga jarak antar jamaah.
Masjidil Haram menerima jamaah kembali seperti kondisi normal.
Video Haramain
Pj Asisten Presiden Kepresidenan Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci Dr. Saad Bin Muhammad Al-Mheimeid menegaskan kesiapan menerima jamaah full sehubungan dengan pelonggaran prokes.
Kepresidenan Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci telah memanfaatkan semua
kemampuan untuk beroperasi pada kapasitas jamaah penuh melalui sistem
layanan terpadu yang diberikan kepada pengunjung Masjidil Haram.
Foto foto SPA|Saudigazette |
Ini selain terus mendapatkan izin umrah dan sholat dari aplikasi "Eatmarna" dan "Tawakkalna" dan mengikuti semua tindakan pencegahan Covid-19 untuk memastikan keselamatan semua orang. (saudigazette|azka)
Post a Comment for "Thawaf Dan Shalat di Masjidil Haram Kembali Normal Seperti Sebelum Covid-19, Tidak Ada Jaga Jarak Lagi"