Para dai akan mengisi pos-pos dakwah di 23 provinsi untuk membimbing masyarakat setempat dalam hal ibadah, sosial dan ekonomi.
KH Siddik mengatakan, tugas dakwah ke penjuru Tanah Air merupakan kesempatan berharga yang tidak mudah didapatkan oleh banyak orang. Sebab tidak ada hidup yang lebih mulia melainkan meneruskan risalah dakwah. Artinya berdakwah menjadi kesempatan yang tidak mudah didapatkan oleh siapapun.
 |
| Dewan Da'wah Kirim Puluhan Dai ke Pedalaman (Dok. Dewan Da'wah) (ist). |
Kepada para dai, dia berpesan agar selama masa pengabdian di penjuru Tanah Air dapat membuat sesuatu yang konkret. Yakni membangun infrastruktur dakwah. Saat bertugas di daerah, usahakanlah membangun sesuatu yang konkret yang dibangun dengan partisipasi masyarakat setempat.
"Baik membangun sebuah pesantren, rumah tahfidz, SD, TPA, PAUD, perpustakaan, masjid atau majelis taklim, hendaklah ini menjadi suatu hal pasti yang saudara kerjakan di lapangan," ujarnya.
Ketua STID Mohammad Natsir, Dwi Budiman Hakim berharap para dai agar dapat menjalankan dakwah dengan sebaik-baiknya di penjuru Tanah Air. Dewan Da'wah dan STID Mohammad Natsir mengucapkan selamat kepada dai Alumni STID Mohammad Natsir yang sebentar lagi akan segera bertugas di lapangan.
Dia juga berdoa supaya Allah SWT senantiasa memberikan pertolongan dan ketabahan pada ujian-ujian dakwah yang akan dihadapi para dai.
Para dai tersebut akan dikirim ke Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Riau, Sumatera Selatan, Bengkulu, Lampung, Banten dan DKI Jakarta. Juga dikirim ke Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, NTB, NTT, Ambon, Maluku Utara, Papua dan Papua Barat. (rol/azka).
Post a Comment for "DDII Kirim Puluhan Dai ke Daerah Pedalaman"