Presidensi Masjidil Haram dan Masjid Nabawi Siap Terima Jamaah Ramadhan


Mahkamah Agung Arab Saudi telah meminta umat Muslim di Kerajaan pada Selasa malam untuk melihat hilal (bulan) untuk menetukan  awal Ramadhan.

Dilansir Saudi Press Agency melaporkan, hari Selasa bertepatan dengan tanggal 29 Syaban 1444 H. Jika hilal terlihat pada Selasa malam, maka Ramadhan akan dimulai pada hari Rabu. Jika tidak terlihat, puasa Ramadhan  akan dimulai pada hari Kamis 23 Maret.

Pengadilan mengatakan siapa pun yang melihat bulan Ramadhan dengan mata atau melalui teropong harus memberi kesaksian ke pengadilan terdekat ke lokasi mereka dan merekam kesaksian mereka di sana, atau menghubungi pusat terdekat sehingga mereka dapat diarahkan ke pengadilan terdekat.

Sementara menghadapi datangnya Ramadhan, Predsidensi Masjidil Haram dan Masjid Nabawi  siap menampung jutaan jamaah dan pengunjung selama Ramadan.

Kepala Presidensi Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci, Sheikh Abdulrahman Al-Sudais mengatakan, semua tangga, lift, sound system, layanan bimbingan, dan layanan teknis telah disiapkan untuk menerima kedatangan jamaa di kedua masjid selama bulan suci.

Umat Muslim dari seluruh dunia maupun muslim dari Arab Saudi  akan mengunjungi dua masjid suci, terutama selama sepuluh hari akhir Ramadhan, untuk sholat tarawih,  umrah, dan ziarah ke makam rasulullah SAW.

Pihak Kepresidenan mengatakan pihaknya berupaya memberikan pelayanan terbaik dan terus berkoordinasi dengan otoritas terkait agar jamaah dapat menjalankan ibadahnya dengan baik dan  nyaman. (arabnews|azka)

 

Subscribe to receive free email updates: