Seluruh Jamaah Haji Indonesia Sudah Berada di Tanah Suci

Jamaah asal kloter 43 embarkasi Solo tiba di Jeddah. Foto mch
Hingga Sabtu (2/7/2022) tengah malam, ada 91.106 jemaah haji Indonesia yang sudah diberangkatkan ke Tanah Suci. Mereka saat ini terkonsentrasi di Makkah untuk menunggu puncak haji yakni Wukuf di Arafah  pada 8 Juli 2022 (9 Zulhijah 1443 H). 

Jemaah akan mulai diberangkatkan menuju Arafah, sehari sebelumnya, tepatnya 7 Juli 2022.

Ahad kemarin (3/7/2022), dua kloter dijadwalkan tiba di Bandara Internasional King Abdul Aziz Jeddah. Mereka berangkat dari dua embarkasi, yaitu: Embarkasi Jakarta – Bekasi (JKS) dan Embarkasi Solo (SOC). 

Kedatangan dua kloter ini sekaligus menandai berakhirnya fase kedatangan jemaah haji reguler dari Indonesia. Adapun untuk jemaah haji khusus, masih ada kedatangan dalam beberapa hari ke depan.

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily mengimbau kepada jemaah haji Indonesia untuk fokus mempersiapkan diri sebaik-baiknya.

"Ibadah haji itu puncaknya di Arafah, dilanjutkan dengan pergerakan menuju Muzdalifah, dan Mabit di Mina. Rangkaian ritual Haji ini memerlukan tenaga yang cukup," ujar Ace di Makkah, Ahad (03/07/2022).

"Oleh karena itu, saya mengimbau kepada jemaah haji Indonesia untuk fokus mempersiapkan dirinya untuk aktivitas tersebut tentu memerlukan stamina yang prima," lanjutnya. 

Ia mengingatkan, dalam tiga hari ke depan jemaah lebih baik beribadah di hotelnya masing-masing dan menjalankan Ibadah di sana. 

Dikatakan Ace, panitia haji juga telah menyediakan konsumsi yang cukup, sehingga jemaah tak perlu keluar hotel walaupun untuk tujuan ke Masjid Al-Haram, apalagi hanya untuk berbelanja. 

"Inilah momentum yang tepat bagi calon jemaah haji kita untuk mempersiapkan diri menyempurnakan rukun Islamnya," pesan Ace. (mch|alfa)


Subscribe to receive free email updates: