Arab Saudi Larang Penerbangan Ke Dan Dari Tujuh Negara Afrika Selatan Karena Varian Baru Covid-19

Kesibukan airport Riyadh di masa pandemi (Foto BRNews/Reuters)
Arab Saudi menangguhkan penerbangan ke dan dari tujuh negara Afrika selatan karena kekhawatiran terkait penyebaran varian baru Covid-19.

Menurut pernyataan yang dilansir Alarabiya dari kantor berita Arab Saudi, SPA, tujuh negara itu adalah Afrika Selatan, Namibia, Botswana, Zimbabwe, Mozambik, Lesotho dan Eswatini.

Seorang pejabat senior di kementerian dalam negeri mengatakan keputusan penangguhan masuk ke Kerajaan untuk non-warga negara, yang datang secara langsung dan tidak langsung dari negara-negara Afrika Selatan tersebut  kecuali mereka yang telah melakukan karantina 14 hari di negara lain.

Sumber itu menjelaskan bahwa semua prosedur dan tindakan tunduk pada evaluasi berkelanjutan oleh otoritas kesehatan yang kompeten di Kerajaan, sesuai dengan perkembangan situasi epidemiologis secara global, sambil memperingatkan warga dan penduduk untuk menghindari bepergian ke tujuh negara Afrika sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Pada hari Jumat, otoritas global bereaksi dengan waspada terhadap varian virus corona baru yang terdeteksi di Afrika Selatan, dengan UE dan Inggris di antara mereka yang memperketat kontrol perbatasan ketika para peneliti berusaha mencari tahu apakah mutasi itu resisten terhadap vaksin.

Beberapa jam setelah Inggris melarang penerbangan dari Afrika Selatan dan negara-negara tetangga dan meminta para wisatawan yang kembali dari sana untuk dikarantina, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memberikan warning.

Pada hari Kamis (25/11/2021), pihak berwenang Saudi  mengizinkan masuk langsung pendatang   dari Indonesia, Pakistan, Brasil, Vietnam, Mesir dan India mulai 1 Desember 2021.(alarabiya|azka)

Subscribe to receive free email updates: