Wabup Bogor Ingin Agar Wakaf Bisa Digunakan Meningkatkan Perekonomian Dan Kesejahteraan Umat
Saat membuka Rapat
Koordinasi Perwakilan Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kabupaten Bogor,
Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan menginginkan agar wakaf bisa dipakai atau digunakan untuk perekonomian
dalam rangka menyejahterakan umat. Wakil Bupati Iwan mengungkapkan, kurang lebih 90 persen
penduduk Indonesia adalah muslim. Ini menjadi potensi yang luar biasa
selain zakat, untuk meningkatkan perekonomian bisa dengan wakaf.
"Jadi,
wakaf selain untuk makam, masjid, dan mushola, bisa digunakan untuk
kesejahteraan umat," kata Wabup Iwan dalam Rakor BWI Kabupaten dilaksanakan di
Hotel Cahaya, Megamendung, Selasa (26/10/2021).
Iwan berharap, hasil rapat Perwakilan BWI Kabupaten Bogor hari ini
melahirkan kesepakatan, bahwa wakaf bisa juga dipakai atau digunakan
untuk perekonomian umat. Selain hal yang sudah pasti seperti untuk
masjid, mushola, dan makam.
“Saya juga menyarankan
bagaimana seandainya fasilitas umum (fasum) fasilitas sosial (fasos)
tanah dari perumahan atau dari pengusaha jika memungkinkan bisa dikelola
oleh BWI. Selanjutnya hasil dari rapat ini harus ditindaklanjuti
aparatur pemerintah atau dinas yang berkaitan dengan pertanahan,” ujar
Iwan Setiawan dilansir Humas Pemkab Bogor.
Ketua Perwakilan BWI Kabupaten
Bogor, Maman Sulaiman menambahkan, bahwa wakaf begitu besar manfaatnya bagi kehidupan masyarakat,
meningkatkan kesejahteraan umat dalam berbangsa dan bernegara.
“Jika
saja wakaf bisa digunakan dengan baik dan benar maka kesejahteraan di
Kabupaten Bogor ini bukanlah suatu hal yang mustahil. Contohnya
penghasilan dari negara muslim Arab Saudi yang memanfaatkan hasil wakaf
untuk membantu membangun kota suci Mekah dan Madinah,” terang Maman.
Hadir pada rakor
tersebut, Ketua Umum MUI Kabupaten Bogor, KH. A. Mukri Aji, Ketua
Perwakilan BWI Kabupaten Bogor, Maman Sulaiman, Kabag Kesra Kabupaten
Bogor, Abdul Aziz. (hms|ulul)