Lindungi Jamaah Haji dari Paparan Covid-19, Kemenag Pesawaran Gelar Vaksinasi

 

Untuk melindungi jamaah haji dari paparan virus corona, Kemenag Kabupaten Pesawaran Lampung menyelenggarakan Vaksinasi Covid-19 bagi calon jamaah haji yang akan berangkat tahun 2021. Karena vaksinasi ini menjadi salah satu syarat bagi pemberangkatan  haji.  

foto kemenag pesawaran

Untuk itu Kementerian Agama Kabupaten Pesawaran  Lampung, bersama Dinas Kesehatan Pesawaran menggelar vaksinasi covid bagi calon jemaah haji (CJH), di kantor Kemenag Pesawaran, Rabu (31/3/2021).

Kepala Dinas Kesehatan yang diwakili oleh Kasi Pencegahan Penyakit, Razak, memaparkan pentingnya vaksinasi sebagai upaya memutus penyebaran virus covid-19.

Dalam pelaksanaan vaksinasi ini Puskesmas Gedongtataan menyiapkan tim kesehatan yang berjumlah 12 orang untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, khususnya jemaah haji Kabupaten Pesawaran.

Sementara Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesawaran, Wasril Purnawan, saat membuka kegiatan vaksinasi menyampaikan pentingnya pelaksanaan vaksin bagi jemaah haji sebagai ikhtiar dalam memenuhi persyaratan keberangkatan jemaah haji.

“Sebagaimana penyampaian Dinkes bahwa vaksin terbatas, upaya pemerintah memfasilitasi pelaksanaan ini memberikan kemantapan niat kita untuk menjalankan ibadah haji pada saat dibutuhkan nanti,” tambahnya yang dilansir Ditjen PHU Kemenag.

Terkait dengan keputusan pemberangkatan atau pelaksanaan ibadah haji di Tahun 2021, ia menjelaskan bahwa pemerintah Indonesia terus berkoordinasi dengan Kerajaan Arab Saudi mengenai kebijakan pelaksanaan ibadah haji.

“Yang bisa kita lakukan adalah berdoa semoga kondisi covid dalam beberapa bulan ini dapat menurun intensitasnya sehingga kemungkinan jamaah untuk berangkat menjadi terbuka lebar,” harap Wasril.

Sebagai bentuk persiapan, selain kesehatan, Ia menghimbau jemaah juga mempersiapkan ruhani dalam menghadapi perjalanan spiritual yang mungkin tidak terulang kedua kali.

“Saya berharap seluruh jemaah haji mencari upaya bagaimana cara mempelajari manasik, dengan kondisi pandemi seperti ini hampir seluruh Kabupaten/Kota tidak melaksanakan manasik secara offline," terangnya. 

"Saya menegaskan bahwa jangan sampai perjalanan ibadah haji yang panjang ini sia-sia karena ketidaktahuan kita terhadap manasik haji yang telah dibukukan kepada jemaah haji,” harapnya.

Senada dengan Kepala Kantor dan Kepala Dinas, Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pesawaran, Khuzil Afwa Kahuripan, menyampaikan pentingnya pelaksanaan vaksinasi bagi calon jemaah haji.

“Di Kabupaten/Kota lainnya pelaksanaan vaksin memprioritaskan jemaah lansia, di Kabupaten Pesawaran ada 60 jemaah lansia, diatas 60 tahun. Tetapi berkat koordinasi antara Dinas Kesehatan bekerjasama dengan Kasi PHU, alhamdulilah semua jemaah bisa  divaksin secara bersamaan pada hari ini, dan sebagian besok di Hanura,” terang Khuzil.

Dari total 144 CJH Kabupaten Pesawaran, 87 CJH akan difasilitasi oleh Puskesmas Gedongtataan dan sisanya akan difasilitasi oleh Puskesmas Hanura, 2 puskesmas ini ditunjuk oleh Dinas Kesehatan sebagai pelaksana vaksinator.

Kendati sudah divaksin, Khuzil berharap calon jemaah haji tetap mematuhi protokol kesehatan 5M. (kmg|alifah).

Subscribe to receive free email updates: