Lantik 88 Kades, Bupati Ade Minta Kades Lari Kencang Jalankan Program Samisade

Bupati Bogor, Ade Yasin, lantik 88 Kepala Desa (Kades) terpilh masa bakti tahun 2021-2027. Pelantikan dilaksanakan diruang terbuka di Lapangan Tegar Beriman, Jumat (5/2/2021). 

88 kades terpilih dilantik bupati ade yasin. foto humas pemkab bogor
Bupati meminta seluruh Kades terpilih untuk segera berlari kencang melaksanakan program kegiatan pembangunan desa. Terlebih akan adanya program Satu Milyar Satu Desa (Samisade) sebagai upaya akselerator pemulihan sosial dan perekonomian desa disaat pandemi.

Bupati Bogor, Ade Yasin meminta para kepala desa terpilih untuk segera berlari kencang melaksanakan program kegiatannya. Optimalkan tenaga perangkat desa yang mampu dan berpengalaman baik dalam menyusun RPJMDes, RKPDes, administrasi pelaksanaan pembangunan, pelaporan serta aplikasi sistem informasinya.

“Saya ingin mereka berlari bekerja, karena dimasa pandemi ini banyak hambatan dan rintangan. Mereka harus peka terhadap kondisi seperti ini, jalankan tugas dengan baik tetap jaga kondusifitas wilayah,” tegasnya dilansir Humas Pemkab Bogor.

Bupati Ade meminta agar para kades terpilih melaksanakan kerja dengan maksimal terlebih dengan adanya program Samisade. Program Samisade merupakan wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Bogor untuk mendorong desa membangun. Desa merupakan pengungkit kebangkitan Kabupaten Bogor karena sebagian besar kekayaan Kabupaten Bogor sesungguhnya berada di 416 desa yang tersebar di 40 Kecamatan.

“Program Samisade diharapkan akan menjadi akselerator pemulihan sosial dan perekonomian desa disaat pandemi. Tahun 2021, total anggaran terverifikasi berjumlah Rp.311,83 miliar. Samisade di arahkan untuk kegiatan pemulihan ekonomi melalui program pembangunan infrastruktur dengan padat karya memberdayakan masyarakat desa yang terdampak PHK penganggur, setengah penganggur, perempuan kepala keluarga, anggota keluarga miskin, serta anggota masyarakat marginal lainnya,” tuturnya.

Untuk mengoptimalkan penyerapan anggaran, kata Bupati Ade, Samisade serta meminimalisir adanya penyalahgunaan anggaran. Pihaknya telah membentuk tim pengawas yang dikomandoi kecamatan. Nantinya pengawas akan memantau mulai dari perencanaan penganggaran, pelaksanaan hingga pelaporan.

 “Selain tim pengawas kita juga sudah bermitra dengan aparat di Kabupaten Bogor, sehingga penyerapan anggaran bisa maksimal dan mencegah adanya kekeliruan,” tuturnya lagi.

Ade Yasin berharap, kepada para camat untuk membina, membimbing dan berkomunikasi intensif dengan kepala desa dalam memenuhi tugas-tugas awal kepala desa dan senantiasa menjaga kondusifitas dan guyubnya masyarakat dalam membangun desa. (ulul|alfa)

Subscribe to receive free email updates: