Anggota DPR Ini Prihatin Jika Kebumen Dalam katagori Miskin


Darori Wonodipuro saat reses di Kebumen

Anggota DPR RI Dapil Kebumen, Darori Wonodipuro, turut angkat bicara soal fakta Kebumen menjadi yang termiskin di Jawa Tengah.

Menurutnya, hal itu sebenarnya tidak perlu terjadi mengingat potensi Kebumen yang luar biasa dari sisi sumber daya alam.

Hal itu disampaikan Darori saat menggelar reses di Kebumen,  Senin (6/1/2020).

Darori menyebut salah satu penyebab Kebumen menjadi termiskin tak lepas dari kurang maksimalnya Pemkab Kebumen dalam memanfaatkan program atau batuan dari Pemerintah Pusat.

Kurangnya memanfaatkan program dari pusat, tambahnya, membuat Kebumen kurang cepat dapat membangun infrastruktur.

"Padahal pembangunan infrastruktur menjadi salah satu kunci dalam penanggulangan kemiskinan," tutur Darori saat mengisi reses di Kebumen,  Senin lalu (6/1/2020).
Menurut Darori, untuk dapat menggapai program-program dari pusat, Pemkab Kebumen harus intens menjalin komunikasi. Sehingga saat terdapat peluang dapat langsung dimanfaatkan.

“Sebenarnya banyak sekali peluang di pusat. Namun Pemkab Kebumen belum maksimal dalam memanfaatkan peluang tersebut,”  tegasnya lagi.
Poltiisi Gerindra itu juga menyampaikan, jika dilihat dari potensi sumber daya alam, Kebumen sangat tidak pantas menjadi kabupaten miskin. Dengan demikian jika kemiskinan sampai terjadi, kemungkinan besar kerena faktor manusianya, termasuk Pemerintah Daerah.

“Kalau alam sudah baik, potensi melimpah, ko sampai miskin. Ini pasti ada yang salah” paparnya dalam keterangan tertulisnya yang diperoleh BRNews.id.
Dijelaskan pula, selama ini Pemkab Kebumen juga kurang intens berkomunikasi dengan dirinya. Bagitu juga dengan pejabat lainnya di Jakarta. Padahal banyak pejabat tinggi di Jakarta yang berasal dari Kebumen.
Peluang ini seharusnya dapat ditangkap dan dimanfaatkan oleh Pemkab Kebumen untuk kebaikan Kebumen. Sebagai Anggota DPR RI dari Kebumen Ir KRT H Darori juga menegaskan siap untuk membantu Pemkab Kebumen. 
“Sangat disayangkan, banyak program dari pusat yang tidak diakses oleh Pemkab. Padahal ini sangat penting untuk penanggulangan kemiskinan,”  ungkapnya dengan nada prihatin.
Pihaknya menambahkan, faktor pemimpin juga sangat penting dalam upaya menanggulangi kemiskinan. Untuk itu dalam Pilkada kali ini, diharapkan dapat menjadi momentum bagi masyarakat agar Kebumen bangkit.

"Masyarakat harus jeli dalam menentukan pilihan. Sosok yang mempunyai visi misi besar untuk Kebumen hendaknya yang dipilih," tegas Darori. (alfa).

Subscribe to receive free email updates: