Enam Pasangan Ikuti Nikah Massal di Pemkot Madiun

Antara
BRNews.id - Sebanyak enam pasangan calon suami dan istri dari Kota Madiun, Jawa Timur, Kamis mengikuti pernikahan massal di yang digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun di rumah dinas Wali Kota, Jalan Pahlawan.

Kegiatan nikah massal tersebut digelar Pemkot Madiun dalam rangka memperingati hari jadi kota Madiun yang dirayakan setiap tanggal 20 Juni dan tahun ini genap berusia 101 tahun.



"Para calon pengantin ini awalnya kesulitan untuk menikah sendiri. Di situ pemerintah daerah hadir untuk memfasilitasi kekurangan warga. Yang belum sah, kami sahkan secara agama dan negara," ujar Wali Kota Madiun Maidi di sela kegiatan nikah massal tersebut.

Menurut Maidi, enam pasangan tersebut memiliki alasan yang berbeda-beda untuk mengikuti kegiatan nikah massal. Ada yang sebelumnya sudah menikah siri, ada pula yang baru pacaran. Setelah melalui seleksi administrasi, mereka berhasil lolos dan dinikahkan secara massal.

Adapun, seleksi dilakukan agar niat baik tersebut tidak disalahgunakan. Misalnya, belum bercerai tapi mengaku duda. Calon peserta yang seperti itu otomatis tidak akan lolos seleksi. Begitu pula yang usianya masih terlalu muda, akan dilarang.

Sementara, dalam kegiatan tersebut, layaknya orang tua yang menikahkan anaknya, Wali Kota Madiun Maidi dan Ketua TP PKK Kota Madiun Yuni Setyawati Maidi mendampingi para peserta, mulai dari prosesi temu manten dan "ngidak ndhog" (menginjak telor) di halaman depan rumah dinas.

Setelah itu, Wali Kota memberikan air minum kepada masing-masing peserta dan mengantar para pengantin menuju pelaminan untuk melanjutkan prosesi selanjutnya.

Wali Kota berharap, ke depan kegiatan nikah massal dapat diselenggarakan lebih optimal, baik dalam hal peserta maupun penyelenggaraan acaranya. (ant/alfa).

Subscribe to receive free email updates: