Walikota Bandung Lepas Petugas Haji Kloter

BRNews - Walikota Bandung, Dr. H.M. Ridwan Kamil, ST.,MUD. melepas para Petugas Kloter Haji Tahun 2019 Kantor Kemenag kota Bandung.


Acara pelepasan petugas dilaksanakan bersamaan dengan digelarnya acara silaturahmi Idul Fitri 1439 H. Acara pelepasan tersebut berlangsung di Aula Utama Kantor Kemenag kota Bandung dihadiri  Kepala Kemenag, Dr. H. Yusuf,M.Pd., Kasubag TU, Drs. H. Mimin Sutisna, M.Pd.I serta Para Kepala Seksi dan Penyelenggara Syariah, Para Kepala Madrasah Negeri, Kepala KUA, Pengawas, Penyuluh Agama, ASN Kantor kemenag Kota Bandung dan Para Ketua Pokja.
Seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan berangkat menunaikan ibadah Haji tahun 2018 ini sebanyak 14 orang. Dari 14 orang tersebut 10 orang adalah para petugas haji baik sebagai Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI) maupun Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI). Sedangkan 4 orang lagi adalah perseorangan atau haji mandiri.
Para petugas haji kota Bandung tahun 2018 adalah Dr. H.Yusuf, M.Pd. (Kepala Kantor Kemenag Kota Bandung), Drs. H. Ade Rosyad, M.Pd.I (Kepala MIN 1 Kota Bandung), Drs. H. Saefudin Juhri, M.Pd.I (Kepala KUA Kec. Babakan Ciparay ), Drs.H. Ayi Zaenal Muttaqin, M.Ag (Kepala KUA Kec. Kiaracondong), Drs. Nuryani. S.Ag ( Kepala KUA Kec. Regol), Drs. H. Apip Solhah, M.Pd.I (Pengawas PAI), Asep Supriadi, M.Ag (Staf Seksi PHU), Ucup Fathudin, M.Ag. (Staf Seksi Bimas Islam), Syamsu Arifin, S.Hi (Staf Unit Kepegawaian Sub Bagian Tata Usaha) dan Agus Saparudin, S.Pd. (Staf Unit Kehumasan Sub Bagian Tata Usaha).
Walikota Bandung sangat mengapresiasi acara silaturahmi idul fitri dan pelepasan petugas haji tersebut.
Walikota menyampaikan bahwa acara pelepasan petugas dan calon jamaah haji adalah tradisi yang bagus dan harus dipertahankan, terutama untuk mereka karyawan Kementerian Agama Kota Bandung yang belum mendapatkan kesempatan berangkat ke tanah suci semoga dengan acara ini mendapatkan berkah sehingga tahun depan dapat kesempatan untuk berangkat.

Selanjutnya Kakemenag mengatakan,  ibdah haji adalah hal yang paling menarik terutama di Kementerian Agama, hampir seluruh entitas bangsa ini memperhatikan proses pelaksanaan ibadah haji ini. Di kota Bandung sampai saat ini pendaftaran calon jamaah haji sudah sampai dengan masa tunggu (waiting list) 7 sampai dengan 13 Tahun.
Artinya antrian panjang calon jamaah haji sudah sampai sepuluh tahun yang akan datang. Dan pelayanan pelaksanaan ibadah haji di Indonesia sudah sangat baik, terbukti dengan ditempatkan Indonesia diurutan pertama diseluruh dunia sebagai negara yang paling baik dalam pelayanan pelaksanaan ibadah haji.
Kepada para petugas TPHI dan TPIHI tahun 2018 ini Walikota berpesan agar seoptimal mungkin  memberikan pelayanan kepada tamu-tamu Allah. Karena tugasnya memberikan pelayanan yang terbaik kepada calon jamaah haji maka petugas TPHI dan TPIHI harus meluruskan niat yang ikhlas kalau mereka berangkat ketanah suci selain melaksanakan ibadah haji juga adalah petugas yang diamanahi oleh kementerian agama untuk melayani calon jamaah haji dengan sebaik-baiknya.
Berikutnya adalah harus mampu bekerja sama, saling memahami dengan calon jamaah haji terutama mereka calon jamaah haji dari KBIH. (kemenag).

Subscribe to receive free email updates: