Rektor IAIN Purwokerto: Aktivis Mahasiswa Harus Tebarkan Nilai Keadaban

foto humas pendis
BRNews Rektor IAIN Purwokerto Ahmad Luthfi Hamidi mengatakan, aktivis mahasiswa harus mampu mendesiminasikan nilai-nilai keadaban sebagai cermin dari ta'muruna bil ma'ruf. Kalau ma'ruf berdimensi historis, sementara khair adalah normatif.

Ahmad Luthfi Hamidi menyampaikan ini saat memberikan sambutan pada Up Grading dan Rapat Kerja Lembaga Kemahasiswaan se-IAIN Purwokerto, Senin (9/04).
Menurutnya,  mahasiswa IAIN harus mempunyai semangat dan spirit inkuiri sehingga  mampu menggali berbagai keilmuan dan memiliki spirit ruhul ijtihad yang tinggi. "Ruhul ijtihad harus selalu hidup untuk mengembangkan kampus," katanya.
"Semangat dan spirit kompetisi atau fastabiqul khairat dan karakter uswatun hasanah juga menjadi nilai lainnya yang harus dikembangkan," imbuh Sekretaris Forum Rektor PTKIN ini.
Kepada mahasiswa Luthfi Hamidi berpesan agar bisa menjaga kebersamaan. "Kebersamaan jangan hanya di momen pelantikan dan raker saja, tetapi secara konsisten untuk mengimplementasikan program".
Kasi Kemahasiswaan Kemenag Ruchman Basori mengatakan, menjadi aktivis mahasiswa adalah pilihan dan harus bangga. Sebab,  tidak semua mahasiswa bisa berkesempatan menjadi aktivis.
"Pergunakan kesempatan ini sebaik mungkin untuk menajamkan intelektualitas, profesionalitas, dan melatih kepekaan nurani," harap Aktivis Mahasiswa '98 ini.
Ruchman menuturkan banyak mahasiswa yang asik dan merasa cukup hanya berkuliah dan enggan bersama-sama mengasah diri di organisasi. "Jadilah yang sedikit tapi berkualitas untuk memimpin peradaban," tandasnya.
"Problem-problem yang muncul di masyarakat kerap kali membutuhkan solusi yang cepat dan tepat. Menjadi aktivis adalah salah satu jalan untuk lulus mengatasi masalah itu," imbuh Ruchman.
Up Grading dan Raker mengambil tema mewujudkan "Lembaga Kemahasiswaan dan Organisasi Mahasiswa sebagai Wadah Perjuangan". Raker berlangsung selama sehari. Sebelumnya mereka telah dilantik pada 22 Maret 2018.
Up Grading dan Raker diikuti oleh Pengurus Ormawa, Senat Mahasiswa, Dema, UKM, UKK dan HMJ. Hadir juga  Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama Supriyanto, Kepala Biro AUAK Saifuddin, dan sejumlah pejabat lainnya. (kemenag|mnm).

Subscribe to receive free email updates: