Penasaran, Gubernur Jateng Pun Main Sepak Bola Api
BRNews - Tradisi dan budaya di Indonesia sangat
beragam dan harus dilestarikan. Seperti juga tadisi bola api yang ada di lingkungan pondok pesantren. Ini merupakan tradisi yang harus
dilestarikan. Selain itu juga bisa dijadikan sebagai agenda wisata jika
dikelola dengan baik.
“Ini kan tidak ada ya di negara lain, jadi bisa
menjadi hal menarik dan menjadi agenda wisata. Tentu akan banyak turis
asing yang ingin menjajal sepak bola api ini,” kata
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ketika membuka turnamen sepak bola
api Kapolres Cup, Sabtu (25/11) di Pondok pesantren Karangsantri Bandung
Gede Temanggung.
Pembukaan turnamen diawali dengan
pertandingan bola api antara Gubernur dengan Kapolres ini mendapatkan
antusiasme tinggi dari gubernur.
Saat masuk ke lapangan, orang nomor satu
di Jawa Tengah ini tampak tak sabar mencoba sepak bola api yang digelar
dalam rangka turnamen Kapolres Cup 2017. Didampingi Kapolres Temanggung
AKBP Maesa Soegriwa, Ganjar masuk lapangan dengan penuh semangat dan
merasakan keunikan dari permainan yang sudah melegenda di lingkungan
pesantren.
Sementara itu, Kapolres Temanggung AKBP
Maesa Soegriwo mengatakan bahwa turnamen ini diselenggarakan dalam
rangka HUT ke-183 Kabupaten Temanggung.
Selain itu, gelaran ini, ungkapnya, diharapkan bisa turut melestarikan tradisi dan sekaligus sebagai ajang Silaturahmi .
Sementara itu menurut Nur Makhsun selaku
panitia bahwa turnamen ini diikuti sejumlah tim dari berbagai kalangan
seperti dari pondok pesantren, banser NU dan juga kepolisian. “Semoga
bisa rutin, dan seperti yang disampaikan Pak Gubernur, bisa jadi daya
tarik wisata,” tuturnya. (kemenag temanggung|mnm).