Kloter Terakhir Embarkasi Jakarta Bekasi Bertolak Ke Tanah Suci
BRNews - Kelompok
terbang (kloter) terakhir embarkasi JakartaBekasi (Jabar) hari
Sabtu (26/08) bertolak ke Tanah Suci. Kloter 96 yang dilepas resmi oleh
Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat A. Buchori di Asrama
Haji Bekasi merupakan kloter gabungan dari sejumlah Kabupaten/Kota di
Jawa Barat yang berjumlah 320 jamaah.
“Hari ini, kita melepas kloter terakhir atau kloter“sapu bersih” embarkasi Bekasi yang terdiri gabungan calon jamaah haji beberapa Kabupaten/Kota di Jawa Barat ke Tanah Suci,” ujar Buchori.
Buchori, menuturkan Jamaah haji asal Jawa Barat keseluruhannya berjumlah 39.329 orang. Terdiri dari 38.593 orang jamaah, 480 orang petugas haji kloter, yang terdiri dari; TPHI, TPIHI, dan PKHI, dan 256 orang adalah TPHD.
“Alhamdulillah seluruh calon jamaah haji asal Jawa Barat seluruhnya bisa diberangkatkan, dan sejumlah kendala dalam proses keberangkatan sejauh ini bisa diatasi dengan baik, jadwal keberangkatan berjalan sesuai yang diharapkan,” ujarnya.
“Hari ini, kita melepas kloter terakhir atau kloter“sapu bersih” embarkasi Bekasi yang terdiri gabungan calon jamaah haji beberapa Kabupaten/Kota di Jawa Barat ke Tanah Suci,” ujar Buchori.
Buchori, menuturkan Jamaah haji asal Jawa Barat keseluruhannya berjumlah 39.329 orang. Terdiri dari 38.593 orang jamaah, 480 orang petugas haji kloter, yang terdiri dari; TPHI, TPIHI, dan PKHI, dan 256 orang adalah TPHD.
“Alhamdulillah seluruh calon jamaah haji asal Jawa Barat seluruhnya bisa diberangkatkan, dan sejumlah kendala dalam proses keberangkatan sejauh ini bisa diatasi dengan baik, jadwal keberangkatan berjalan sesuai yang diharapkan,” ujarnya.
Ia
menjelaskan, dari total kuota jamaah haji Jawa Barat yang berangkat
tahun ini, calon jamaah yang tertunda keberangkatannya karena sejumlah
alasan jumlahnya jauh menurun di banding tahun sebelumnya.
“Tahun
ini yang tertunda keberangkatannya karena ada pasangan suami isteri
yang isterinya hamil, dan penyebab lainnya jauh lebih menurun di banding
tahun sbelumnya. Hingga total seat yang tidak terisi tahun ini
prosentasenya 0,25 persen atau 92 jamaah, tahun lalu yang tidak terisi
1,2 persen.
Buchori
berharap, kloter terakhir yang merupaan gabungan calon jamaah haji dari
sejumlah Kabupaten/Kota bisa menjadi simbol keberagaman dari masyarakat
Jawa Barat .
Menjelang
puncak haji, Buchori berpesan kepada calon jamaah haji asal Provinsi
Jawa Barat untuk mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya, terutama dari
sisi kesiapan fisik dan mental.
“Saya
imbau agar para calon jamaah haji asal Jawa Barat, menjelang puncak
haji nanti untuk cukup minum dan istirahat, dengan tidak memaksakan diri
beribadah di haram, karena puncak haji di Arafah, Mina dan Muzdalifah
membutuhkan stamina fisik yang prima,” pesan Buchori.
Sementara
itu, Kasubbag Humas Kanwil Kemenag Jabar Ahmad Sidiq menyampaikan,
kepulangan pertama jamaah haji asal Jawa Barat dari Tanah Suci
dijadwalkan tanggal 7 September 2017 yang berasal dari Kloter 1 jamaah
haji asal Kabupaten Cianjur. (kemenag|mnm).