Penjemputan Jamaah Haji Jawa Barat Langsung Dilakukan di Bandara Halim

Baiturahman News - Kantor Kementerian Agama Kota Tasikmalaya dalam hal ini Penyelenggara haji dan Umroh mulai mempersiapkan diri menyambut kedatangan para jamaah haji yang akan pulang ke kampung halamannya. Segala Persiapan teknis dan non teknis dilakukan secermat mungkin dengan tujuan agar prosesi kepulangan jamaah haji ini berjalan dengan lancar.

Kasi PHU Kemanag Tasikmalaya, Drs. H. Ade Ibnu Malik mengungkapkan, untuk kepulangan jamaah haji tahun ini memiliki sedikit perbedaan dalam hal teknis penjemputan. Para jemaah haji tahun ini akan dijemput langsung dari Bandara Halim Perdana Kusuma sementara untuk barang bawaan bisa diambil dari asrama haji Bekasi.
"Kita akan melakukan breefing bersama dengan para petugas pendamping bis untuk mencari cara atau formula yang cepat dan tepat untuk mengambil jamaan dari pesawat ke bis, karena waktu yang diberikan cukup singkat hanya 15 menit, mulai dari jemaah turun dari pesawat sampai masuk ke bis" ujar Kasi Haji.
Breefing ini sangat penting untuk memberikan pembekalan bagi para personil yang nantinya akan terlibat secara langsung termasuk di dalamnya para pendamping bis karena peraturan dan penjagaan di Bandara itu sangat ketat, langsung ditangani oleh pihak militer.
"di Bandara itu yang bisa masuk terbatas, hanya tiga orang yaitu awak kendaraan, supir dan kondektur ditambah dengan para pendamping bis" tambahnya.
Masih menurutnya, ketiga orang tersebut harus dilengkapi dengan ID card bandara, oleh karena itu hari ini adalah batas akhir dalam penyelesaian syarat administrasi penerbitan paspor, persyaratan tersebut akan diberikan langsung ke Kanwil Kemenag provinsi Jawa Barat.
Sementara menurutnya untuk keluarga atau pihak KBIH yang bermaksud untuk menjemput atau bertemu lebih awal diberi kesempatan untuk bertemu di tempat istirahat yaitu di Rumah makan Sindang Reret Karawang.(kemenag jabar)

Subscribe to receive free email updates: