Tradisi Kampung Qur'an di Pekanbaru

ILUSTRASI (ist)
Warga Kampung Qur'an di Jalan Soekarno-Hatta Ujung, Pekanbaru, Riau, punya tradisi turun temurun membaca dan menghafal ayat suci Al Qur'an setiap hari, bukan hanya saat Ramadhan.

"Bukan hanya di masjid, tetapi juga dilakukan di rumah," kata Pembina Kampung Qur'an, Anthon Yulindri, di Jalan Soekarno-Hatta Ujung, Sabtu 18 Juni 2016.

Anthon mengatakan setiap warga kampung diwajibkan membaca dan menghafal Al Qur'an. "Dimulai dari subuh, lalu menjelang dzuhur, selanjutnya ashar, setelah Magrib dan juga bakda isya," katanya serta menambahkan warga menghafal Al Qur'an di bawah asuhan pembina.

"Khusus bagi siswa yang bermukim langsung di asrama, mereka hanya melakukan penghafalan. Karena mereka mengejar target tuntas 30 juz dalam satu tahun," tambah dia.

Selain itu warga rutin bertadarus, membaca kitab suci. Sebagian warga bertadarus di masjid, namun ada juga yang melakukannya di rumah. "Masyarakat setempat termotivasi atas kesungguhan siswa dalam menghafal Alquran," kata Anthon.

Ia menambahkan keberadaan para penghafal Al Qur'an menarik warga untuk memakmurkan masjid. Masyarakat setempat tergugah ingin berbaur bersama di masjid, meski hanya untuk membaca Al Qur'an," katanya.(antara)

Subscribe to receive free email updates: