Pengajian Rutin FKUU Sumsel Hadir di Kantor Disdik Prov. Sumsel
Staf Khusus GubSumsel KH Amiruddin Nahrawi |
BRNews.id - Disela rutinitas kerja para pegawai Dinas Pendidikan
Prov. Sumsel menyempatkan waktu untuk mengikuti kegiatan rutin dzuhur
berjamaah dan dilanjutkan kultum yang digelar oleh Forum Komunikasi Ulama Umara
(FKUU) Sumsel, Rabu 26/06/19.
Acara
di awali dengan sholat dzuhur berjamaah yang diikuti oleh staf khusus
Gubernur bidang agama Dr. KH. Amiruddin
Nahrawi,M.Pd.I sekaligus sebagai penceramah dan seluruh pegawai beserta
beberapa siswa utusan dari SMA Sumsel.
Seusai
sholat acara dimulai dengan pembukaan dan dilanjutkan dengan kata
sambutan oleh Bapak. Drs. Syamsulrizal,M.M. dalam sambutannya beliau
menyampaikan permohonan maaf atas ketidakhadiran Bapak Widodo selaku
kepala dinas karena diwaktu bersamaan beliau sedang mendampingi Bapak
Gubernur.
Selanjutnya Syamsulrizal mengungkapkan acara dzuhur berjamaah
dan dilanjutkan dengan kultum ini sangatlah positif, karena
jarang-jarang kami dapat berkumpul dalam satu momen untuk melaksanakan
sholat dzuhur berjamaah. Selain itu dengan adanya kultum yang
disampaikan nanti tentunya akan sangat bermanfaat bagi kami untuk
menambah wawasan dan meningkatkan keimanan dan ketaqwaan.
Sebelum
menutup sambutannya Syamsulrizal berharap, sesungguhnya kami ingin
acara FKUU ini lebih sering kedinas kami namun tentunya itu akan sulit
terwujud karena FKUU sendiri pasti sudah memiliki jadwal selanjutnya di
dinas-dinas lain. Tak lupa saya menyampaikan terimakasih banyak mewakili
seluruh pegawai atas kehadiran FKUU dan saya berharap acara seperti ini
akan terus terlaksana dan berjalan dengan lancar.
Setelah
sambutan selesai tibalah memasuki acara inti ceramah agama yang
disampaikan staf khusus GubSumsel bidang agama agama, Dr. KH. Amiruddin Nahrawi,M.Pd.I. Dalam ceramahnya
dia menyampaikan, aktivitas apapun yang kita lakukan sehari-hari
jangan sampai mempengaruhi kualitas dan kuantitas keimanan dan ketaqwaan
kita terhadap Allah swt.
Fenomena saat ini, katanya, banyak orang yang mengaku
Islam namun keislamannya itu patut dipertanyakan, apakah keislamannya
itu sudah diiringi dengan ketaqwaan secara perbuatan atau hanya sebatas
ucapan kalimat saja. Tentunya kita sebagai umat muslim walaupun
aktivitas kita padat namun jangan sampai kita lalai dalam menjalankan
kewajiban kita terhadap Allah swt. Jadikanlah aktivitas keseharianmu itu
ialah sebagai salah satu wujud ibadah terhadap Allah, karena jika kerja
kita benar itu bernilai pahala dimata Allah swt.
"Disini saya berhadapan dengan para pejuang
pendidikan, mulai dari pegawai dinas pendidikan, kepala sekolah dan ada
juga beberapa siswa-siswi dari SMA. Tentunya saya mengingatkan kunci
suksesnya seorang manusia didunia ini ialah salah satunya hormat
terhadap guru, ketika salaman cium tangan gurumu karena disitu terselip
keberkahan yang tidak kita ketahui. Kembali saya ingatkan jikalau tanpa
guru yang mendidik kita maka kita tidak tahu akan jadi apa nasib kita
kedepan nanti. Maka saya sampaikan kembali hormatilah gurumu, jangan
sampai engkau bertindak kurang ajar terhadap guru, jikalau kurang ajar
maka ilmu yang engkau dapat tidak akan barokah dan menghambat kamu
ketika untuk meraih kesuksesan didunia ini," terang Amiruddin.