Pengajian Rutin FKUU Sumsel Hadir di SMK Negeri 3 Palembang

KH Amiruddin Nahrawi
BRNews.id - Dalam rangka membina keimanan dan ketaqwaan masyarakat, Forum Komunikasi Ulama Umara (FKUU) Sumsel hadir di sekolah SMK Negeri 3 Palembang, Kamis (20/06/19).



Acara diawali dengan sholat dzuhur berjamaah yang di imami oleh Asrovi selaku guru agama dan diikuti oleh seluruh pegawai, Guru dan seluruh siswa-siswi SMK N 3 Palembang, acara tersebut dilaksanakan di aula utama gedung serbaguna SMK Negeri 3.

Seusai sholat kepala sekolah SMK N 3 Ibu Dra. Hernawati, M.M dalam sambutannya mengatakan ucapan terimakasih atas kehadiran FKUU sumsel dilingkungan SMK N 3. Ini merupakan acara yang sangat positif tentu sangat kami dukung penuh dalam pelaksanaannya. Kami berharap melalui momen ini selain halal bihalal, kami juga akan mendapat pencerahan supaya kualitas dan kuantitas ibadah kami kian meningkat terhadap Allah swt.

Disisi lain Kabag Agama Setda Prov Sumsel Dr. H. M. Sunarto dalam sambutannya mengungkapkan apresiasi yang setinggi-tingginya atas antusias SMK N 3 yang telah menyambut kehadiran FKUU sumsel. Ini merupakan program Gubernur H. Herman Deru untuk mewujudkan sumsel maju dari segala bidang. Makanya kembali kami sampikan bahwa FKUU ini juga akan hadir di sekolah-sekolah untuk memberikan wawasan agama kepada para pelajar agar menjadi manusia yang beriman dan memiliki ahlak yang mulia. 

Selanjutnya dikesempatan yang sama Staf Khusus Gubernur Sumsel, KH. Amiruddin Nahrawi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa para pelajar calon penerus bangsa harus mempunyai ahlak yang mulia, "Saya menekankan itu karena dimulai dari ahlak yang baik maka segala sesuatunya akan berjalan dengan baik. Jikalau kalian bisa menjaga ahlak maka insyaallah ibadah kalian juga akan terjaga. Mengutip pesan yang disampaikan oleh syech abdul qodir jailani bahwasannya aku lebih menghargai orang yang beradab/ahlak daripada orang yang berilmu, artinya ahlak mempunyai level tingkatan yang lebih tinggi daripada yang lainnya".

KH. Amiruddin  juga mengingatkan kepada para guru agar kiranya mendidik para siswa dengan sebaik mungkin, kerjakanlah pekerjaanmu itu secara ikhlas hanya karena Allah swt, karena ditangan para guru inilah nasib pelajar di bebankan. Tak lupa KH. Amiruddin juga mengingatkan bahwa aktivitas apapun yang kita lakukan jangan sampai menjadi penghalang untuk kita beribadah kepada Allah swt.



Setelah sambutan selesai, giliran ceramah agama yang disampaikan oleh Ust. Dr. Muhammad Adil,M.A dalam ceramahnya beliau mengambil cerita dari nabi Sulaiman, bahwa pada waktu itu di zaman nabi sulaiman ada seseorang manusia atas perintah nabi sulaiman menemukan satu peti besar yang berada di dasar laut, dan ketika peti itu dibuka berisi seorang pemuda yang sedang beribadah. Lalu pemuda itu ditanya, jawabannya ia sudah hidup sejak zaman nabi Ibrahim, pada waktu itu ia menghabiskan waktunya untuk merawat ibunya yang sudah tua, lumpuh dan buta. 


Foto Foto Dok FKUU Sumsel
Karena melihat ketaatan anaknya, akhirnya sang ibu berdoa meminta kepada Allah 2 hal, yang pertama memohon agar ia dimatikan terlebih dahulu daripada anaknya dan yang kedua ia memohon agar anaknya diberi umur yang panjang dan selalu senantiasa beribadah kepada Allah swt, hingga doa itu dikabulkan oleh Allah sang anak masih tetap hidup sampai zaman nabi Sulaiman.

Dr. Adil menyimpulkan dari cerita tersebut kita dapat mengambil hikmahnya bahwa ketaatan dan adab seorang anak terhadap ibunya yang sangat luar biasa, dan itu harus menjadi contoh bagi para siswa siswi SMK 3 untuk tetap taat kepada kedua orang tua sebab disitu memiliki pahala yang sangat besar. 
"Dan disisi lain saya juga mengingatkan kepada seluruhh jamaah bahwa Islam adalah agama yang damai serta rahmatan lil'alamin, jangan sampai ada para siswa disini yang terjerumus ke ajaran Islam yang radikal, maka saya berharap jadilah pemuda yang beriman dan mengedepankan toleransi agar tercipta kehidupan yang rukun dan damai," pungkasnya. (Adv).

Subscribe to receive free email updates: