Ikuti STQ Tingkat Kalbar, Kabupaten Kubu Raya Kirim 14 Peserta
 |
| Antara |
Ke-14 peserta tersebut mengikuti cabang Tilawah Anak-Anak Putar/i, Tahfizh 1 Juz Putra/i, Tahfisz 5 juz putra/i, Tahfizh 10 Juz Putra, Tahfizh 20 juz Putra/i dan Tahfizh 30 juz, serta tilawah Dewasa putra/i.
"Kita mengutus 14 peserta untuk 14 cabang lomba yang dilombakan pada STQ tingkat Provinsi Kalimantan Barat 2019 ini. Mereka kita harapkan akan mengukir prestasi terbaik bagi Kubu Raya. mereka dengan prestasi yang mereka pernah raih dan merupakan hasil seleksi di Kubu Raya," kata Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan di Sungai Raya, Sabtu.
Muda mengajak seluruh kontingen dan peserta dari Kubu Raya agar menyipakan diri dengan sebaik mungkin. Menjaga kesehatan dan menajga pola makan, sehingga tidak terganggu ketika akan tampil nanti.
Dihadapan para kontingen dan ofisial, Muda menyampaikan optimis akan mendapatkan prestasi terbaik dan memenangkan STQ tahun ini di Singkawang.
Hal itu dikatakan Muda mengingat hingga saat ini Kubu Raya masih menjadi daerah dengan pendidikan pesantren terbanyak di Kalimantan Barat. Sehingga diharapkan hafizh dan qori di Kubu Raya sangat banyak dengan prestasi yang juga sangat baik.
"Kita optimis kita dapat memenangkan banyak lomba dari sekian banyak cabang yang dilombakan, kita memiliki pendidikan berbasis pondok pesantren yang sangat banyak di Kubu Raya, yang melahirkan banyak hafis dan qori terbaik," kata Muda.
Muda juga mengatakan perhelatan tersebut agar memberikan dampak yang positif bagi anak-anak dan generasi yang lainnya agar semakin memacu dan memberi semangat untuk terus belajar dan berkarya. Mengembangkan potensi dirinya masing-masing dengan pestsi terbaik.
"Hal yang paling penting juga adalah bagaiman momentum ini, menjadi sebuah momentum untuk memberikan inspirasi bagi anak-anak dan generasi lainnya di Kubu Raya. Untuk menggali potensi dirinya dan memacu mereka untuk menjadi penghafal-penghafal Qu’ran serta qori dan qoriah. Yang paling penting aalah itu, bahwa bagaimana memontum ini mendekatkan generasai kita kepada Quran," kata Muda. (ant/alfa).