Pengajian FKUU Sumsel Hadir di Hotel Swarma Dwipa Palembang

BRNews.id - Dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Allah swt, Forum Komunikasi Ulama Umara (FKUU) Sumatera Selatan menggelar pengajian di Hotel Swarna Dwipa kota Palembang, Rabu (27/3/2019).

Acara dimulai dengan sholat dzuhur berjamaah yang diimami oleh Rebo Iskandar Pohan selaku Direktur Utama PT. Swarna Dwipa, yang diikuti oleh staf Khusus Gubernur Bidang Hubungan Antar agama KH. Amiruddin Nahrawi,M.Pd.I, Dr. H. Kms. Badaruddin.,M.Ag dan beberapa karyawan PT. Swarna Dwipa Kota Palembang.

Seusai shalat dzuhur dilanjutkan sambutan Rebo Iskandar Pohan. Dalam sambutannya dia menyampaikan ucapan terimakasih atas kedatangan KH. Amiruddin Nahrawi dan FKUU Sumsel yang telah menyempatkan waktu untuk mengadakan pengajian mingguannya di Hotel Swarna Dwipa.

foto foto dok kh amiruddin nahrawi

"Program dzuhur berjamaah ini sangat bermanfaat bagi kami khususnya untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan, untuk kedepannya insyaallah akan kami giatkan untuk melaksanakan sholat dzuhur berjamaah secara rutin," kata Rebo.

Sebelum menutup sambutannya, ia berharap kedatangan FKUU Sumsel untuk mengadakan pengajian dan dzuhur berjamaah tidak selesai hari ini saja, namun untuk kedepannya diberharap bisa hadir kembali di Hitel Swarna Dwipa.

Dalam kesempatan yang sama, KH. Amiruddin Nahrawi dalam sambutannya menyampaikan ditengah rutinitas pekerjaan yang padat tetapi kita sebagai umat muslim jangan pernah sekali-kali meninggalkan kewajiban. "Justru disitulah tingkat keimanan dan ketaqwaan kita ini diuji oleh Allah swt, apabila kita tetap mengingat Allah walaupun sedang dalam keadaan sibuk maka kita akan dipermudah dalam segala hal aktivitas kita," tegasnya.

KH. Amiruddin menambahkan bahwa kunci suksesnya sebuah kepemimpinan itu ialah diawali dengan silaturahmi yang baik, pimpinan peduli dengan bawahan, bawahan taat dan hormat terhadap pimpinan apabila etos kerja itu diterapkan maka akan terjalin hubungan yang harmonis dan segala pekerjaan akan terselesaikan dengan baik.

Tak lupa sebelum menutup sambutannya, KH. Amiruddin Nahrawi mengajak seluruh jamaah untuk mendoakan keselamatan negeri ditengah panasnya hiruk pikuk kintestasi politik 2019, serta mendoakan para pemimpin khususnya Gubernur dan Wakil Gubernuf beserta jajaran semoga dijauhkan dari korupsi.

Sementara, acara inti yakni ceramah disampaikan oleh Dr. H. Kms. Badaruddin,M.Ag. Dalam tausiyahnya ia mengatakan bahwa perintah melaksanakan Sholat itu dalam ajaran Islam sudah ada sejak zaman nabi Adam, akan tetapi jumlah rakaatnya yang berbeda-beda.

Namun sejak diutusnya Nabi Muhammad sebagai Nabi yang terakhir, perintah sholat itu tidak berubah lagi dari mulai waktunya sampai ke jumlah rakaatnya. Jika kita mencermati, artinya Sholat itu adalah ibadah wajib yang harus dilaksanakan dan tidak boleh ditinggalkan oleh umat muslim. Jikalau kita meninggalkannya maka sangat berdosalah kita terhadap Allah swt.

H. Kms. Badaruddin menambahkan sebagai umat muslim sudah seyogyanya kita menaati aturan dan perintah yang dibuat oleh Allah swt, karena hal tersebut juga sudah dijelaskan dalam Al-Quran taat kepada Allah, taat kepada Rasul dan taat kepada pimpinan. Apabila kita menerapkan konsep itu dalam kehidupan kita tidak akan banyak permasalahan di negeri ini.

"Maka dari itu kita sebagai umat muslim sudah sangat beruntung karena kita mempunyai pedoman dalam hidup yaitu Al-Quran yang dapat menuntunbkita untuk hidup sejahtera baik didunia maupun di akhirat. Semoga pertemuan kita ini mendaoat berkah dan bermanfaat bagi kita semua," pungkas Badaruddin.

Diakhir acara, KH. Amiruddin Nahrawi diminta oleh Rebo Iskandar Pohan untuk meresmikan Musholla yang berada di lobi hotel tersebut. (alfa).