MI Muhammadiyah Gorontalo Utus 2 Siswi Berprestasi di Ajang OSN Provinsi

BRNews.id - Bertempat di Kantor Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP)  Gorontalo, Kamis (28/3/2019) dilaksanakan seleksi Olimpiade Sains Nasional (OSN) tingkat Provinsi Gorontalo, Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) Unggulan Kota Gorontalo ikut mengirimkan dua siswa berprestasinya  untuk mengikuti ajang tersebut.



Mereka adalah  Siti Adwiyah Monoarfa dan Almira Nadya Fitriyanto masing masing mewakili bidang studi Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, dan sebelumnya mereka berdua telah lolos dalam seleksi OSN tingkat Kota Gorontalo.

Fadliah selaku guru pembimbing kedua siswi tersebut mengatakan, melihat peserta yang berasal dari Kabupaten/Kota di Provinsi Gorontalo, sudah pasti persaingan akan berlangsung ketat, karena mereka itu pastilah merupakan siswa-siswi terpilih yang telah membuktikan kemampuan eksistensi dirinya dalam seleksi Kabupaten/Kota yang dilaksanakan pada 4 maret lalu. Olehnya ia beserta guru lainnya terus menggodok 2 siswinya agar lebih siap lagi untuk menuju ajang yang lebih tinggi, yakni di tingkat Nasional.

“Ini pasti akan berlangsung ketat, sebab Kabupaten/Kota pastilah mengirimkan peserta terbaiknya dalam ajang ini. Namun kami optimis dapat meloloskan 2 siswi kami sampai ke tingkat Nasional dan dapat mengharumkan nama Provinsi Gorontalo dan juga nama Madrasah,” ujarnya penuh keyakinan. 

Sementara itu Kepala Madrasah Yusnawati yang ditemui diruang kerjanya mengatakan, seleksi berjenjang dengan tingkat kesulitan dan tantangan berbeda-beda secara tidak langsung juga akan memberikan pengaruh positif dalam membentuk karakter peserta. 



Lewat seleksi berjenjang ini pula, siswa tidak seharusnya berpuas diri sampai disatu titik saja melihat capaian prestasinya, baik itu  di tingkat Kecamatan maupun tingkat Kota, karena mereka seharusnya selalu mempersiapkan dirinya untuk  ke jenjang yang tinggi.

“Jangan berpuas hanya sampai disatu pencapaian, namun harus terus mengasah dirinya agar lebih bisa mencapai jenjang yang lebih tinggi. Dan ini yang kami motivasikan kepada kedua siswi yang mengikuti seleksi di tingkat Provinsi serta juga teman-temannya yang lain yang belum berhasil lolos ke ajang selanjutnya,” tutur Yusnawati.

Dan pada akhirnya Ia pun menghimbau kepada para pembimbing, agar dapat membiasakan siswa untuk terus meningkatkan kualitas dirinya. Sehingga kedepan anak-anak bisa tumbuh menjadi sosok yang selalu siap menghadapi segala tantangan di depan. (kemenag/lulu). 

Subscribe to receive free email updates: