DPD PGM Kab Bogor Sampaikan Aspirasi ke Bupati Ade Yasin

bupati  bogor (kanan).
BRNews.id - Dewan Pengurus Daerah Perkumpulan Guru Madrasah Indonesia (DPD PGM) Kabupaten Bogor beraudiensi dengan Bupati Bogor Ade Yasin. Rombongan pengurus DPD dan DPC PGM Indonesia Kabupaten Bogor ini diterima langsung di pendopo Bupati Bogor, Kamis (14/2/19).

Kegiatan ini merupakan upaya membangun sinergitas antara guru madrasah dan Pemkab Bogor dalam pengelolaan pendidikan di Bumi Tegar Beriman.

Sekretaris DPD PGM Indonesia Kab. Bogor Ade Irawan mengungkapkan, kegiatan ini merupakan bentuk ikhtiar guru madrasah dalam berbagai aspek, karena pihaknya menilai masih ada perlakuan yang belum setara dalam pengelolaan pendidikan.

“Hari ini kita mencoba menyampaikan potret sesungguhnya pendidikan di Kab Bogor, khususnya yang dikelola oleh guru-guru madrasah,” kata Ade.

Dalam kesempatan itu juga, beber dia,  meminta kepada Bupati Bogor untuk memberikan bantuan tunjangan daerah bagi guru RA dan guru Madrasah yang belum tersertifikasi.

“Ini yang terus kita perjuangkan, karena hari ini masih banyak guru madrasah secara kesejahteraan masih dibawah rata-rata, sedangkan tugas dan kewajiban mereka sama dalam mengelola pendidikan. Kalau dibiarkan tentu, kita abai, makanya kami terus mendorong agar kesejahteraan guru ini menjadi perhatian Bupati Bogor,” tandasnya.

Tak hanya itu, penggiat pendidikan di Kab Bogor ini meminta kepada Pemkab Bogor untuk mengalokasikan hibah pembangunan ruang kelas baru (RKB) dan rehab madrasah.


“Karena pada kenyataanya hampir 95 persen madrasah di Kab Bogor dikelola oleh swasta, dan begitu banyak madrasah yang secara sarana dan prasarana tidak layak atau boleh dibilang banyak yang memprihatinkan kondisinya, pembangunnanya tentu menjadi harapan kita,” tuturnya.

Menanggapi persoalan yang disampaikan, Bupati Bogor Ade Yasin mengapresiasi pengabdian dan loyalitas guru madrasah yang meskipun dalam keterbatasan masih tetap mengabdi untuk mencerdaskan masyarakat Kabupaten Bogor.

“Kami atas nama pemerintah daerah mengapresiasi apa yang dilakukan guru-guru madrasah, tentu hal itu tidak mudah. Tapi para guru tetap semangat mencerdaskan anak bangsa,” kata Ade.

Mengenai usulan yang disampaikan, Bupati Bogor ini berjanji akan mewujudkan program-program yang diusulkan baik mengenai kesejahteraan maupun pembangunan sarana prasarana madrasah dan keagamaan lainnya.

“Ini menjadi program kerja saya. Tapi belum bisa masuk pada anggaran 2019 karena, ketika saya dilantik APBD 2019 sudah masuk. Insyallah, tahun 2020 akan kita masukan. Dan, ini sudah menjadi komitmen saya,” pungkasnya. (kemenag bogor).

Subscribe to receive free email updates: