Staf Khusus Gub. Sumsel Sampaikan Ceramah Maulid di Kep. Seribu

KH. Amiruddin Nahrawi (kanan) bersama Bupati Kep. Seribu H. Husin Murad MSi.
BRNews.id - Bupati Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta Drs.H.Husin Murad, MSi menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru karena telah mengizinkan Staf Khusus Bidang Agama KH.Dr.KH. Amiruddin Nahrawi, MPdI menyampaikan ceramah maulid Nabi Muhammad SAW yang dihadiri 800 orang Aparatur Sipil Negara (ASN), Senin, 26 November 2018.


“Saya atas nama warga Kabupaten Kepulauan Seribu, mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sumatera Selatan Bapak.H.Herman Deru atas izinnya kepada Bapak Amiruddin Nahrawi, ulama besar staf khusus gubernur,  yang jauh-jauh datang dari Palembang berceramah maulid di daerah kami,” ucap Bupati Husin Murad kepada KH Amiruddin usai ceramah.

Kyai Amiruddin Nahrawi menyatakan, dirinya memang jauh-jauh hari diundang Bupati Kepulauan Seribu untuk mengisi peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 1440 H ini.

“Ini suatu penghargaan yang tak terhingga bagi saya karena bisa bertatap muka langsung dengan pegawai di Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu, dan tentu ini atas izin Bapak Gubernur Sumsel,” ulama dan tokoh NU Sumsel ini.

Dalam ceramah maulid yang dihadiri juga Wakil Bupati Kepulauan Seribu Ustadz Junaidi, 800 ASN dan warga setempat, Ustadz yang biasa disapa Cak Amir ini, mengajak segenap kaum muslimin di daerah ini untuk terus menerus bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW.

ASN dan warga Kepulauan Seribu mendegarkan tausiyah Mualid Nabi dari Ustadz Cak Amir. (foto foto maklumatnews.com)
 “Karena kita bersholawat 1 kali, maka Allah akan mengganjar 10 kali kebaikan dan bila 10 kali bersholawat maka akan diganjar pembebasan dari api neraka,” ujar Cak Amir yang dijemput Bupati Husin Murad dari Pelabuhan Marina Ancol ini.

Dan kepada para pemimpin, hendaknya juga menyadari bahwa setiap amanah yang diberikan akan dipertanggungjawabkan dihadapan Allah kelak.

“Kemudian sesama pegawai harus ditumbuhkan sikap saling hormat menghormati,” pesan Kyai Amir. (mnm).

Subscribe to receive free email updates: