Tukang Becak di Sumut pun Ikut Sosialisasikan MTQ ke 27 Medan

BRNews-Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) ke 27 di Medan akan digelar pada 6 - 12 Oktober 2018. Agenda MTQN ke 27 ini akan dipusatkan di gedung serbaguna Tengku Rizal Nurdin, Jalan Wiliam Iskandar, Kota Medan.


MTQ ke XXVII ini mengusung tema "Mewujudkan Revolusi Mental Menuju Insan Quran".

“Perlu diketahui, Medan berkesempatan untuk menjadi tuan rumah MTQ Nasional untuk yang kedua kalinya, yang pertama yaitu di tahun 1968,” kata Plt Kanwil Sumut Darmansah saat dihubungi Humas, Senin (17/09).

Darmansah menyampaikan, Kanwil dan Pemerintah Provinsi Sumut sudah siap menjadi tuan rumah MTQ ke 27. Bahkan, dari sisi publikasi, pihak panitia terus menginformasikan kepada masyarakat terkait gelaran keagamaan nasional ini, seperti pemberitaan-pemberitaan di media cetak dan online, baliho-baliho, spandu-spanduk dijalan, bahkan sampai pada becak-becak juga turut menyebarluaskan informasi MTQ ke 27 ini.

“Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) sudah membagikan 1000 Tenda Becak MTQN ke 27 kepada para pengemudi becak di Medan dan beberapa kota lainnya di Sumut,” kata Darmasah.


Plt Kanwil Kemenag Sumut mengapresiasi tenda becak pemberian Pemporov Sumut. Menurutnya, itu merupakan bagian dari promosi bagi masyarakat agar dapat lebih mengetahui pelaksanaan MTQ yang tinggal menghitung hari. Selain tenda becak, juga dibagikan pin MTQ ke 27 kepada masyarakat sebanyak 20.000 buah.


“Ini menunjukkan kepada rakyat Indonesia bahwa MTQN ke 27 di Medan tidak hanya disosialisasikan oleh kalangan pemerintahan, akademisi, maupun pejabat. Tapi juga di kalangan masyarakat bawah atau tukang becak juga turut serta. Ini dilakukan agar masyarakat luas dapat mengetahui bahwa pada 6 - 13 Oktober ini pelaksanaan MTQ Nasional di Medan,” kata Darmansah.

Berdasarkan data Bimas Islam Kemenag RI, MTQ Nasional ke 27 akan diikuti 1.555 peserta dari seluruh Indonesia. Diharapkan nantinya Presiden Joko Widodo dapat hadir untuk membuka event tersebut, dan ini sekaligus bisa menjadi moment pulang kampung Bapak Presiden, karena beliau adalah warga kehormatan di Sumatera Utara.

Dirjen Bimas Islam Kemenag Muhammadiyah Amin, beberapa waktu lalu dalam acara seminar informasi aktual yang diselenggarakan oleh Biro Humas & Setda Provsu menyampaikan, ada 5.000 orang yang akan datang untuk mengikuti MTQ tersebut. Diharapkan masyarakat antusias dan mendayagunakan potensi daerah untuk kemajuan daerah, seperti; dibukanya stand-stand untuk UKM sebagai sarana menunjukkan hasil hasil karya serta ciri khas kota tertentu.

MTQ ke 27 nasional ini akan memperlombakan 7 cabang dan 18 golongan yang akan diikuti oleh seluruh utusan kalifah dari 34 Provinsi di Indonesia serta seluruh jajaran masyarakat. (kemenag/mnm).

Subscribe to receive free email updates: