7.311 Jemaah Bergerak Ke Makkah

Jemaah haji Indonesia mulai diberangkatkan dari Madinah ke Makkah  Kamis (26/07) pagi. Jemaah asal Embarkasi Solo, Padang, dan Surabaya menjadi rombongan yang paling awal diberangkatkan.


Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mengerahkan 168 bus untuk mengantar para jamaah secara bergelombang. Mereka mengambil miqat di Bir Ali terlebih dahulu untuk berniat umrah. 

Di Masjid yang dikenal dengan Dzil Khulaifah tersebut, mereka berniat ihram dan melaksanakan shalat sunah ihram dua rakaat. 

Selanjutnya, mereka berangkat menuju Makkah. Perjalann Madinah - Makkah kurang lebih memakan waktu lima sampai enam jam.

Gelombang pertama diberangkatkan pukul 06.00 Waktu Arab Saudi (WAS), gelombang kedua pukul 08.00, dan ketiga di siang hari. Tercatat sebanyak 7.331 jemaah haji Indonesia dari 18 kloter diberangkatkan hari ini.

Kabid Transportasi PPIH Arab Saudi, Subhan Cholid menjamin masalah keamanan dan kesiapan bus sudah 95 persen. "Kami sudah berkoordinasi dengan organda Arab Saudi, terutama masalah kondisi bus dan juga sopir yang terbebas dari narkoba," tuturnya.


Menurut Subhan, ada yang berbeda dari tahun sebelumnya, yaitu bus yang digunakan. Sebagian bus yang dipergunakan adalah bus model terbaru yang sebenarnya baru akan diperkenalkan ke publik Arab Saudi pada 2019, namun di musim haji tahun ini sudah siap digunakan untuk mengantar jemaah Indonesia.

Sebanyak sepuluh bus mengangkut jemaah dari Embarkasi Surabaya dan sembilan bus masing-masing untuk Embarkasi Solo dan Embarkasi Padang. (mch).

Subscribe to receive free email updates: