Tingkatkan Ilmu Agama, MIN 1 Balikpapan Gelar Pesantren Ramadhan
BRNews - MIN
1 Balikpapan menggelar Pesantren Ramadhan 1439 Hijriyah,
Jum’at dan Sabtu, 19 Mei 2018. Kegiatan tersebut dimulai dari pukul
08.00 sampai dengan 11.30. Beberapa materi kegiatan dalam pesantren
Ramadhan ini disampaikan wali kelas masing-masing mengenai
ibadah praktis seperti thaharah, sholat, tadarus, taraweh dan satu
materi dari narasumber guru PAI mengenai tata cara makmum masbuq.
Materi
guru PAI dikemas dalam bentuk audio visual, yakni siswa (i) diajak
nobar film islami dokumenter seputar tata melaksanakan shalat ketika
menjadi makmum masbuq. Materi ini sangat menarik bagi siswa (i) utamanya
dalam membiasakan anak sejak dini tertib dalam shalat pun dalam
kegiatan sehari-hari di tengah-tengah masyarakat, atau pada saat mereka
ikut orang tua shalat di mushalla atau masjid dekat rumahnya.
Setelah
di hari pertama mereka mendapatkan materi tentang ibadah seputar
Ramadhan, tata cara shalat sunnah taraweh, kegiatan ini dilengkapi dengan
acara nobar film islami.
Siswa
(i) sangat antusias memasuki ruang kelas 5a dan 6a yang sudah disulap
menjadi mini studio. kegiatan nobar di hari kedua Pesantren Ramadhan
tahun ini merupakan inisiatif guru agama dalam menyiasati metode
pembelajaran yang lebih menarik dan mengajak siswa lebih aktif.
Dalam
kesempatan tersebut, Kepala MIN 1 Balikpapan, Agus Hardyanto, S. Pd.I
menyampaikan bahwa dengan kegiatan Pesantren diharapkan siswa mampu
mengambil pelajaran penting dari materi yang disampaikan oleh guru
pedamping dan narasumber sehingga pengetahuan mereka tentang ibadah
seputar Ramadhan pun tata cara menjadi makmum masbuq meningkat dan benar
dalam penerapannya.
Lamidi
Nur Cahyono, S. Pd.I (Koord. Kurikulum) menegaskan bahwa kegiatan
Pesantren Ramadhan di MIN 1 Balikpapan harus tetap digalakkan setiap
tahunnya, karena merupakan bagian terpenting dalam mengisi kegiatan
bulan suci Ramadhan. Selain itu juga diharapkan semua guru terlibat
langsung dalam suksesnya program ini, dari guru para siswa meniru dan tauladan mereka saat ini adalah guru.
Drs.
H. Syamsul Huda, Pengawas Madrasah Ibtidaiyah kota Balikpapan dalam
tausiyah jelang Buka Puasa Bersama menyampaikan bahwa setiap siswa harus
melaksanakan kewajibannya sebagai siswa Madrasah dan juga sebagai hamba
Allah. Setiap siswa harus patuh terhadap tata tertib sekolah dan
mengikuti arahan atau nasihat dari guru.
Selain itu, yang paling penting
adalah bersungguh-sungguh ketika melaksanakan ibadah agar kelak menjadi
orang yang sukses dalam akademik dan sukses dalam masyarakat.
Kegiatan
tersebut pada hakikatnya diharapkan mampu memotivasi siswa dalam
menjalani hari-hari selama menempuh pendidikan 6 tahun di Madrasah
Ibtidayah lebih khusus lagi agar selalu beribadah dengan benar dan
sungguh-sungguh serta meningkatkan kedisiplinan. (Abd. Halim,S.Pd.I - Guru Bahasa Arab MIN 1 Balikpapan|kemenag kaltim|mnm).