MAN 1 Sleman Juara 1 Pendis Expo 2018
“Saya berharap setiap madrasah memiliki program khas yang diunggulkan. Melalui expo ini diharapkan setiap madrasah mampu mengevaluasi diri atas kekurangan dan kelebihan. Selain itu, jadikan pula madrasah sebagai bagian dari pendidikan holistic terhindar paham radikalisme,” papar H Nadif, M.Si Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kemenag Daerah Istimewa Yogyakarta, saat menutup Epo Pendidikan Islam (Pendis) yang diselenggarakan di TransMart Maguwoharjo Ahad (13/5).
Expo Pendis diikuti Raudhatul Athfal, Madrasah Tsanawiyah, Aliyah serta pesantren se-Daerah Istimewa Yogyakarta.
“Saya sangat mengapresiasi Expo Pendis ternyata malah bisa dinunuti Ngopi, ngobrol bareng pendidikan Islam. Apalagi fasilitasi di Transmart difasilitasi alumni madrasah bekerja sama dengan TransMart. Kementerian Agama pusat pun mengapresiasi atas inisiasi pelaksanaan expo,” lanjut Nadif.
Untuk tingkat Aliyah keluar sebagai juara 1,2,3 berturut-turut MAN 1 Sleman, MA Nurul Umah, Pondok Pesantren Kuno, Ponpes Tafakufiddin.
Tingkat Tsanawiyah juara 1, 2, 3, berutur-turut MTs Sunan Pandanaran, MTsN 1 Yogyakarta dan MTsN 3 Bantul. Untuk tingkat Ibtidaiyah juara 1, 2, 3 berturut-turut MI M’had Islami Kotagede, MIN 1 Yogyakarta, MI Sleman. Sedangkan tingkat RA berturut-turut Baitun Nur, Raihan Bantul, RAM Pangukan.
“Saya sampaikan terima kasih atas paratisipasi seluruh RA dan madrasah yang telah berpartisipasi dalam expo ini. Mudah-mudahan ke depan akan lebih meriah, lebih sukses. Kerja sama dengan pihak pengelola TransMart bisa dilanjut di tahun-tahun mendatang,” harap Nur Wahyudin Al-Aziz ketua panitia.
Expo dilaksanakan pada saat jelang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sebagai bagian dari sosialisasi madrasah kepada masyarakat luas. “Ini untuk pertama kali pameran pendidikan diselenggarakan di mall,” lanjutnya. (kemenag diy|mnm).