Kemenag Menitikberatkan Membangun Karakter Bangsa Melalui Pendidikan Agama

BRNews - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, Kemenag sangat menitiktekankan pembangunan karakter bangsa melalui pendidikan. Dan di Kemenag fokus kepada pendidikan agama yang dipilih tiga besar pondok pesantren, madrasah, dan perguruan tinggi keagamaan.

“Di pendidikan pesantren kita lakukan kebijakan mu’adalah atau penyetaraan, pendidikan formal madrasah, dan ma’had ali,” kata Menag saat menjadi pembicara pada Rapat Kerja Nasional Lembaga Pendidikan Ma’arif Nahdhatul Ulama (NU) dan Rapat Koordinasi Nasional Satuan Komunitas (SAKO) Pramuka Ma’arif NU di Bandung, Selasa (27/2).
Dikatakannya, kebijakan Kemenag selama 3 tahun ini, khusus memprioritaskan penguatan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN).  Mengapa bukan pontren, Menag menjelaskan, setelah melalui diskusi panjang dan dengan ulama, kita sepakat PT Keagamaan Islam prioritas dahulu, karena mobilitas lulusan pontren dan madrasah luar biasa pesatnya.
“Dahulu PT Keagamaan pilihan kedua, saat ini menjad prioritas, maka PT Keagamaan diprioritaskan dengan baik, dan melalui Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) kita serius membangun PT Keagamaan sarana dan prasarananya, selain peningkatan program akademik,” ujar Menag.
“Tahun ini kita alihkan, sekarang kita kembangkan madrasah, karena madrasah juga banyak di pesantren, dan sebagian besar pontren memiliki madrasah,” ia menambahkan.
Rakernas dibuka oleh Ketua Umum PBNU Said Aqil Siraj ditandai dengan pemukulan gong, disaksikan Menteri Agama, Mendikbud, dan Menpora yang juga turut serta memukul gong dan Ketua Lembaga Pendidikan Maarif Arifin Junaidi.
Selain Ketua Umum PB NU KH Said Aqil Siraj, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhajir Effendy, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi,  hadir Kabalitbangdiklat Abdurrahman Masud, Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Agama dan Keagamaan Amsal Bakhtiar, dan Kakanwil Kemenag Jawa Barat Buchori, serta pengurus wilayah Ma’arif NU se Indonesia.

Subscribe to receive free email updates: