Walkota Ridwan Kamil Resmikan Masjid Maaimmaskuub PDAM Bandung

BRNews - Walikota Bandung Ridwan Kamil meresmikan masjid Maaimmaskuub PDAM Tirtawening Kota Bandung, Jumat (12/1/2018). Emil sapaan Walikota Bandung Ridwan Kamil menilai, secara arsitektur dan lingkungan ini memiliki suasana yang paling sejuk dan nyaman.
Dia menegaskan bahwa masjid ini tidak hanya milik warga PDAM saja melainkan diperuntukan bagi seluruh umat muslim yang ada.
Yang menarik lagi nama masjid ini tidak seperti umumnya nama yang dipakai. Tetapi - mungkin - karena masjid ini dilingkungan PDAM Kota Bandung maka namanya pun menjadi  Maaimmaskuub.
Ditektur PDAM Tirtawening Kota Bandung, Sonny Salimi mengatakan pemberian nama Maiimaskub diberikan oleh mantan Direktur Utama PDAM, Edy Kurniadi. Maiimaskub sendiri memiliki makna air yang mengalir terus menerus di surga. Dengan diberikan nama ini menjadi ispirasi bagi PDAM Tirtawening Kota Bandung unuk abisa terus mengalirkan air secara masif bagi warga Bandung.
"Nama ini diberikan oleh Mantan Dirut PDAM yang berarti air yang mengalir terus menerus di surga,"kata Sonny kepada wartawan di Bandung, Jumat (12/1/2018)
Sonny menjelaskan pembangunan masjid Maiimaskuub dengan total luas lantai 566 m2, terdiri dari dua lantai. Lantai dasar digunakan untuk ruangan serbaguna sedangkan lantai 2 untuk sholat.
Proses pembangunannya memakan waktu 8 bulan dengan konsultan perencana CV Ideal Karya dan pelaksana pekerjaan Pembangunan Masjid PDAM Tirtawening Kota Bandung yaiu PT Citra Agung Utama dan pihak konsultan pengawas pekerjaan pembangunan Masjid yakni PT Mahoni.
Dia menilai meskipun masjid ini termasuk favorit dan mampu menampung hingga 1.000 jamaah dan menghabiskan biaya sekitar Rp2 miliar ini kapasitasnya dirasa masih kurang luas sehingga ke depannya akan ditingkatkan lagi.
"Kemarin kita uji coba ternyata pada saat sholat subuh berjamaah yang dilakukan oleh seluruh karyawan PDAM dan setiap Jumat belum cukup,"ungkap Sonny
Dia menambahkan sebelumnya masjid ini sudah ada sejak tahun 1988. Namun kini mengalami renivasi dengan menambah luas lahan sehingga menciotakan kenyamanan untuk beribadah.
"Dulu kan fasilitas wudhunya sedikit dan cuma satu lantai sekarang sudah lebih baik lagi,"pungkasnya. (jabarprov.|mat).

Subscribe to receive free email updates: