20 UMKM Terima Sertifikat Halal Gratis Dari Kanwil Kemenag Riau

BRNews - Sebanyak 20 UMKM di Riau menerima sertifikat Jaminan Produk Halal tahun 2017 di Aula Kanwil Kemenag Riau pada Jum’at (22/12). Para pengusaha UMKM yang menerima sertifikat mengaku senang.
Salah seorang pengusaha mikro Keripik Pisang 'Bu Tumino', bernama Ahmad Said mengaku sangat apresiatif dengan kegiatan yang dibuat oleh Kemenag dan Badan LPPOM ini, mengingat usaha yang dikelolanya selama ini selalu berupaya untuk menjaga kebersihan dan halalnya.
”Produk ini juga kita konsumsi, tentunya apa yang kita produksi itu harus yang terbaik dari yang inginkan juga untuk diri kita sendiri,” sebutnya.
Ia mengaku selalu berusaha menjaga kehalalan produknya selama ini. “Kita juga pernah mendengar yang disampaikan oleh LP POM, kita harusnya bangga sebagai bangsa Indonesia, karena Indonesia adalah kiblat daripada sebuah produk,” ucapnya. 
Hal ini tentunya harus menjadi cambuk dan motivasi sendiri bagi kita sebagai warga Indonesia, mengutamakan diri kita untuk bisa menjadi pioner dalam produk halal ini, apalagi kedepan label halal akan menjadi sebuah keharusan dalam setiap produk. Semoga ini bisa direspons masyarakat kita secara positif, karena untuk kemaslahatan umat kedepan.   
Hal senada diungkapkan Monaliza Basri pengusaha lainnya yang bergerak di pengolahan kelapa muda dengan nama produk 'Dekla Khatulistiwa' mengatakan olahan yang dibuatnya menjalani proses yang alami tanpa terkontaminasi oleh bahan pengawet atau zat kimia lainnya. 
Ia menilai melalui kegiatan yang digelar Kemenag, akan dapat memberikan stimulus sendiri untuk kami menjaga kebersihan dan kehalalan produk, sekaligus bagi MUI untuk membuat sertifikat halal sebagai jaminan kualitas dari produk yang dibuat. 
“Sehingga konsumen akan lebih yakin dan percaya bahwa produk kita layak dikonsumsi secara sehat oleh semua kalangan,” ucapnya optimis.
Seorang pengusaha lainnya yang bergerak dalam usaha bakpia mengatakan sangat mendukung dan bersyukur bisa menerima sertifkat halal gratis ini dari Kemenag, karena hal ini akan menambah kepercayaan diri dan motivasi untuk lebih meningkatkan kualitas olahan produk yang diproduksi. Selain itu akan sangat membantu roda usahanya. 
Setelah diverifikasi oleh LPOM MUI alhamdulillah produk kami dipastikan halal dan jauh dari bahan bahan pengawet, artinya secara pembuatan bersih dan halal.”Dengan adanya sertifikat halal kepercayaan konsumen meningkat, nantinya diharapkan penjualan akan meningkat juga,” harapnya seperti dilansir website riau.kemenag.go.id. (kemenag|mnm).

Subscribe to receive free email updates: