MTsN 1 Kota Malang Raih Juara 1 dan Harapan 1 Olimpiade IPS Tingkat Jawa Bali

BRNews - MTsN 1 Kota Malang berhasil meraih juara 1 dan harapan 1 dalam ajang Olimpiade IPS tingkat Jawa Bali, yang diadakan oleh UIN Syarif Hidatayullah Jakarta.

Tim yang berhasil meraih juara 1 beranggotakan Fahreza Rakha Winatra kelas 8A dan Azza Maisha Rani Khoirunnisa kelas 8K. Sedang tim yang meraih harapan 1 adalah Arrisal Bintang Muhammad kelas 8E dan Primananda Teguh kelas 8K.
Fahreza Rakha  mengatakan bahwa olimpiade IPS ini diawali dengan tahap penyisihan pada Maret dan tes dilaksanakan secara daring (online). Selanjutnya 12 tim yang lolos diundang ke UIN Syarif Hidayatullah Jakarta untuk mengikuti babak semifinal.
Dalam tahap semifinal peserta diberi soal tentang studi kasus dan mental map (peta buta). Dalam studi kasus peserta diberi soal berupa gambar dan harus dijelaskan secara rinci, informasi terkait dengan gambar tersebut.
Sedangkan mental map adalah pemahaman tentang peta buta. Panitia memberikan gambar peta dunia yang tanpa ada tulisan dan para peserta harus menunjukkan informasi sesuai yang ditanyakan oleh panitia.
Pada tahap semifinal tim Reza dan Azza berhasil lolos ke semifinal. Sedangkan tim Arrisal dan Prima tidak lolos dan harus puas dengan posisi di peringkat empat yang berarti memperoleh trofi sebagai harapan 1.
Di babak final Reza dan Azza mengikuti tes berupa cerdas cermat yang meliputi materi sejarah, ekonomi, geografi, dan sosiologi. Setelah melewati serangkaian tahapan cerdas cermat akhirnya Reza dan Azza berhasil meraih juara 1.
Reza mengaku sangat puas dengan capaian ini, meskipun dia sempat mengalami kendala terkait dengan transportasi ke Jakarta. Arrisal juga cukup puas dengan raihannya sebagai harapan 1, yang tentu saja ini bisa memotivasinya agar lebih giat belajar dan meraih prestasi yang lebih baik lagi.
Irma Mulyanti, guru dan pembina olimpiade IPS, menyampaikan bahwa ia sangat bersyukur dan bangga terhadap prestasi siswa yang pada akhirnya bisa meraih juara 1 di tingkat Jawa Bali. Hal ini adalah buah dari kerja keras dan semangat pantang menyerah dari mereka. Dalam olimpiade IPS kali ini Irma telah menyiapkan para siswa dengan pembinaan intensif selama tiga bulan.
Dalam persiapan itu Irma juga membekali para siswa tentang teknis penyelesaian soal pilihan ganda, studi kasus, maupun mental map. (kemenag jatim).

Subscribe to receive free email updates: