Doa Kamilin Atau Doa Shalat Tarawih
BRNews - Doa berikut adalah doa yang lazim dibaca para ulama setiap selepas shalat tarawih. Doa ini popular dengan sebutan “doa kamilin”.
اَللهُمَّ اجْعَلْنَا بِالْإِيْمَانِ كَامِلِيْنَ. وَلِلْفَرَائِضِ
مُؤَدِّيْنَ. وَلِلصَّلاَةِ حَافِظِيْنَ. وَلِلزَّكَاةِ فَاعِلِيْنَ.
وَلِمَا عِنْدَكَ طَالِبِيْنَ. وَلِعَفْوِكَ رَاجِيْنَ. وَبِالْهُدَى
مُتَمَسِّكِيْنَ. وَعَنِ الَّلغْوِ مُعْرِضِيْنَ. وَفِى الدُّنْيَا
زَاهِدِيْنَ. وَفِى اْلآخِرَةِ رَاغِبِيْنَ. وَبَالْقَضَاءِ رَاضِيْنَ.
وَلِلنَّعْمَاءِ شَاكِرِيْنَ. وَعَلَى الْبَلاَءِ صَابِرِيْنَ. وَتَحْتَ
لَوَاءِ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
سَائِرِيْنَ وَإِلَى الْحَوْضِ وَارِدِيْنَ. وَإِلَى الْجَنَّةِ
دَاخِلِيْنَ. وَمِنَ النَّارِ نَاجِيْنَ. وَعَلى سَرِيْرِالْكَرَامَةِ
قَاعِدِيْنَ. وَمِنْ حُوْرٍعِيْنٍ مُتَزَوِّجِيْنَ. وَمِنْ سُنْدُسٍ
وَاِسْتَبْرَقٍ وَدِيْبَاجٍ مُتَلَبِّسِيْنَ. وَمِنْ طَعَامِ الْجَنَّةِ
آكِلِيْنَ. وَمِنْ لَبَنٍ وَعَسَلٍ مُصَفًّى شَارِبِيْنَ. بِأَكْوَابٍ
وَّأَبَارِيْقَ وَكَأْسٍ مِّنْ مَعِيْن. مَعَ الَّذِيْنَ أَنْعَمْتَ
عَلَيْهِمْ مِنَ النَّبِيِّيْنَ وَالصِّدِّيْقِيْنَ وَالشُّهَدَآءِ
وَالصَّالِحِيْنَ وَحَسُنَ أُولئِكَ رَفِيْقًا. ذلِكَ الْفَضْلُ مِنَ اللهِ
وَكَفَى بِاللهِ عَلِيْمًا. اَللهُمَّ اجْعَلْنَا فِى هذِهِ اللَّيْلَةِ
الشَّهْرِالشَّرِيْفَةِ الْمُبَارَكَةِ مِنَ السُّعَدَاءِ
الْمَقْبُوْلِيْنَ. وَلاَتَجْعَلْنَا مِنَ اْلأَشْقِيَاءِ
الْمَرْدُوْدِيْنَ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَآلِه
وَصَحْبِه أَجْمَعِيْنَ. بِرَحْمَتِكَ يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
وَالْحَمْدُ لِلّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ
Artinya, “Yaa Allah, jadikanlah kami orang-orang yang sempurna imannya,
yang memenuhi kewajiban- kewajiban, yang memelihara shalat, yang
mengeluarkan zakat, yang mencari apa yang ada di sisi-Mu, yang
mengharapkan ampunan-Mu, yang berpegang pada petunjuk, yang berpaling
dari kebatilan, yang zuhud di dunia, yang menyenangi akhirat , yang
ridha dengan qadla-Mu (ketentuan-Mu), yang mensyukuri nikmat, yang sabar
atas segala musibah, yang berada di bawah panji-panji junjungan kami,
Nabi Muhammad, pada hari kiamat, yang mengunjungi telaga (Nabi
Muhammad), yang masuk ke dalam surga, yang selamat dari api neraka, yang
duduk di atas ranjang kemuliaan, yang menikah dengan para bidadari,
yang mengenakan berbagai sutra ,yang makan makanan surga, yang minum
susu dan madu murni dengan gelas, cangkir, dan cawan bersama orang-orang
yang Engkau beri nikmat dari kalangan para nabi, shiddiqin, syuhada dan
orang-orang shalih. Mereka itulah teman yang terbaik. Itulah keutamaan
(anugerah) dari Allah, dan cukuplah bahwa Allah Maha Mengetahui. Ya
Allah, jadikanlah kami pada malam yang mulia dan diberkahi ini termasuk
orang-orang yang bahagia dan diterima amalnya, dan janganlah Engkau
jadikan kami tergolong orang-orang yang celaka dan ditolak amalnya.
Semoga Allah mencurahkan rahmat-Nya atas junjungan kami Muhammad, serta
seluruh keluarga dan shahabat beliau. Berkat rahmat-Mu, wahai Yang
Paling Penyayang di antara yang penyayang. Segala puji bagi Allah Tuhan
semesta alam.”