Khotmil Quran Jadi Budaya Madrasah Ibtidaiyah Negeri Secang Magelang

Kegiatan Khotmil Quran di musala Nurul Ilmi MIN Secang. (foto kemenag jateng)
BRNews - Kegiatan Khotmil Quran yang dilaksanakan setiap Selapan sekali kini menjadi sebuah kegiatan yang rutin diselenggarakan Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) Secang. Kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat kebersamaan, keharmonisan, kekompakan dan dedikasi keluarga besar MI Negeri Secang.
Sebagaimana diungkapkan Kepala MIN Secang Siti Nurul Wachidah, Sabtu (17/4/2017), Khotmil Quran secara rutin dilaksanakan pada hari Sabtu, pukul 13.00 s.d. 15.00 WIB di Mushalla Nurul Ilmi MIN Secang.
"Khotmil Quran di MIN Secang secara rutin dilaksanakan oleh para Guru dan Karyawan setiap selapan sekali pada hari Sabtu setelah kegiatan belajar mengajar selesai. Dimulai dengan Sholat Dzuhur berjamaah, dan hingga kini sudah berjalan 7 kali putaran," kata Nurul Wachidah.
Menurut Nurul Wachidah, Khotmil Quran merupakan budaya madrasah yang dapat menumbuhkan keikhlasan dan kepasrahan kepada Allah Swt. Dengan demikian, para Guru dan Karyawan dapat menjalankan tugas pengabdiannya secara total karena dilandasi oleh semangat spiritual yang berkesinambungan.
"Kebersamaan dan dedikasi keluarga besar MIN Secang harus tetap dijaga dan ditingkatkan kualitasnya. Dengan menjadikan Khotmil Quran sebagai budaya madrasah, kita ingin membangkitkan semangat spiritual berupa keikhlasan dan kepasrahan kepada Allah Swt sebagai bekal dalam menjalankan tugas sehari-hari," lanjutnya.
"Dengan Khotmil Quran, kita akan merasa dekat dengan Allah Swt, selalu ingat bahwa kita selalu dalam pertolongan dan lindungan-Nya. Kita senantiasa berdoa meminta berkat dan rahmat Allah Swt agar senantiasa menjaga keharmonisan, kesehatan, dan kesejahteraan keluarga besar MIN Secang," katanya.
Nurul Wachidah melanjutkan bahwa dalam mewujudkan madrasah sebagai pendidikan yang unggul dalam pendidikan karakternya, setiap warga sekolah harus memberikan keteladanan. Dengan pribadi yang ikhlas dalam mengajar, maka akan segala hambatan dan rintangan dalam mewujudkan madrasah yang maju dan berkualitas dapat dicarikan jalan keluarnya.
"Sangat penting memberikan keteladanan kepada anak-anak. Khotmil Quran memberikan pendidikan karakter yang baik kepada anak-anak, dengan mencintai Al Quran sebagai pedoman hidupnya. Keteladanan itu kita mulai dari dari para Guru dan Karyawan dengan rajin membaca Al Quran," tegasnya. (mnm|kemenag jateng).

Subscribe to receive free email updates: