Keterlibatan Madrasah di Olimpiade Sains Meningkat 110%

Olimpiade Sains Nasional tahun 2016 di Palembang baru saja dibuka. Event unjuk prestasi para siswa madrasah dan sekolah yang telah lolos seleksi tingkat provinsi pun segera dimulai. Untuk gelaran tahun ini, tercatat 58 siswa madrasah ikut berpartisipasi dalam lomba di 9 bidang keilmuan, yaitu: Matematika, Fisika, Kimia, Informatika/Komputer, Biologi, Astronomi, Ekonomi, Kebumian, dan Geografi. Jumlah ini meningkat tajam dibanding tahun-tahun sebelumnya.

“Peserta OSN dari madrasah untuk tahun ini meningkat 110% dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Tentu ini semua tidak lepas dari kerja keras kepala madrasah, guru pembimbing dan kerja keras siswa-siswi madrasah,” kata Direktur Pendidikan Madrasah M. Nur Kholis Setiawan saat ramah-tamah bersama siswa-siswi madrasah yang menjadi peserta Olimpiade Sains Madrasah (OSN) 2016 di Palembang, Senin (16/05/2016) sore.

Nur Kholis mengaku mendapat arahan langsung dari Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin untuk ikut mendampingi dan memotivasi siswa-siswi madrasah di ajang bergengsi OSN ini. Hal ini sekaligus menjadi bentuk dukungan Menag dan Kementerian Agama, tidak hanya kepada para siswa peserta OSN tapi juga pada gerakan bersama peningkatan prestasi dan kualitas madrasah.

“Insya Allah, Menteri Agama siap bertemu dan menerima kalian setelah sukses di OSN ini,” ungkap M. Nur Kholis, memberi semangat.

Ramah tamah usai pembukaan OSN ini diikuti 30 siswa-siswi madrasah. Tidak semuanya bisa ikut karena mereka ada yang harus mengikuti breafing di bidang lomba masing-masing. Turut hadir dalam kesempatan ini, Kepala Kanwil Kemanag Prov. Sumatera Selatan Hambali dan Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sumatera Selatan Paildol Barokat.

Menurut M. Nur Kholis, selain untuk bertemu siswa madrasah peserta OSN, gelaran ramah tamah ini juga menunjukan bahwa keluarga besar Kementerian Agama, pusat dan daerah, mendukung penuh langkah mereka dalam menggapai prestasi di ajang OSN. Ramah tamah ini ditutup dengan makan malam dengan makanan khas empek-empek Palembang hingga menambah keakraban. (kemenag.goid)